PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PPKN

Rapika A. Nopa; Zulaecha  Ngiu; Asmun W.  Wantu

doi:10.51878/action.v5i2.6060

Authors

Rapika A. Nopa PPKn, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Gorontalo
Zulaecha Ngiu PPKn, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Gorontalo
Asmun W. Wantu PPKn, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.51878/action.v5i2.6060

Keywords:

Role Playing, Aktivitas Belajar, PPkn

Abstract

This study aims to improve student learning activity and achievement through the implementation of the Role Playing learning method in the Civic Education (PPKn) subject for Class X.5 students at SMA Negeri 2 Gorontalo. The background of this study is the low level of student engagement, which is primarily caused by the dominance of teacher-centered lectures and the lack of interactive learning media. This research employed a Classroom Action Research (CAR) design, conducted in two cycles, each consisting of planning, implementation, observation, and reflection stages. The research subjects were 33 students. Data were collected through observation sheets measuring student learning activity and formative tests to assess learning outcomes. The results indicated that the Role Playing method effectively enhanced student engagement, with activity levels increasing from 30% in Cycle I Meeting 1 to 82% in Cycle II Meeting 2. Likewise, student learning mastery improved significantly, from 25% to 85%. These findings suggest that the Role Playing method is effective in creating a more interactive and enjoyable learning atmosphere while also fostering student participation, confidence, and conceptual understanding in Civic Education.

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa melalui penerapan metode pembelajaran Role Playing pada mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di kelas X.5 SMA Negeri 2 Gorontalo. Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran yang masih didominasi oleh metode ceramah satu arah dan minimnya variasi media pembelajaran. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian berjumlah 33 siswa. Data dikumpulkan melalui observasi aktivitas belajar siswa dan evaluasi hasil belajar dengan menggunakan instrumen lembar observasi dan tes formatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode Role Playing mampu meningkatkan aktivitas belajar siswa dari 30% pada siklus I pertemuan I menjadi 82% pada siklus II pertemuan II. Ketuntasan hasil belajar siswa juga meningkat secara signifikan, dari 25% menjadi 85%. Temuan ini menunjukkan bahwa metode Role Playing efektif dalam menciptakan suasana pembelajaran yang interaktif, menyenangkan, serta mendorong partisipasi aktif, kepercayaan diri, dan pemahaman konsep siswa dalam pembelajaran PPKn.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agustin, N. A., Abidin, Y., & Rakhmayanti, F. (2022). Analisis penggunaan metode pembelajaran role playing dalam meningkatkan hasil belajar kelas V di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Dasar, 6.

Alvioningsih, W. (2019). Pengaruh penerapan model pembelajaran role playing terhadap hasil belajar PPKn siswa kelas IV SD Negeri 240 Baddo-Baddo Kabupaten Maros. [Skripsi tidak diterbitkan]. Universitas Negeri Makassar.

Apriani, E., & Hartono, B. (2021). Penggunaan metode role playing dalam meningkatkan partisipasi aktif siswa pada materi demokrasi. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Kewarganegaraan, 10(2), 112–120.

Kurniawati, L., & Saputro, W. A. (2022). Pengaruh model role playing terhadap hasil belajar Pendidikan Kewarganegaraan. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 12(1), 45–52. https://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/ppkn/article/view/21182

Listyani, N. F., & Sundari, S. (2022). Efektivitas model role playing terhadap aktivitas belajar siswa dalam mata pelajaran PPKn. Jurnal PGSD Unimus, 11(2), 113–120. https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/PGSD/article/view/11696

Magdalena, I., Haq, A. S., & Ramdhan, F. (n.d.). Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah Dasar Negeri Bojong 3 Pinang. Jurnal Pendidikan, 2, 97–104.

Mulyani, N., & Hidayati, R. (2023). Pengaruh model role playing terhadap kemampuan berpikir kritis siswa dalam pembelajaran PPKn. Jurnal Ilmu Pendidikan Sosial, 7(1), 48–56.

Rahmah, A., & Zainudin, Z. (2022). Penerapan model role playing untuk meningkatkan kemampuan komunikasi dan kerjasama siswa dalam pembelajaran PPKn. Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial, 12(2), 64–71.

Ramadhani, W., Miyono, N., Guru, P., & Semarang, U. P. (2024). Pelaksanaan pembelajaran sosial emosional melalui model pembelajaran bermain peran (role playing) di kelas II SD Negeri Bugangan 03 Semarang. Jurnal Pendidikan, 8, 11443–11451.

Sari, R. N., & Anwar, F. (2020). Pengaruh metode role playing terhadap peningkatan sikap sosial siswa dalam pembelajaran PPKn. Jurnal Ilmiah Civic Hukum, 5(1), 23–31.

Studi, P., & Keguruan, F. (2021). Peningkatan aktivitas belajar siswa melalui layanan informasi cara belajar efektif. Jurnal Bimbingan dan Konseling, 9(1), 96–105.

Sutikno, M. S. (2019). Metode & model-model pembelajaran. CV Alfabeta.

Sutrisno, S., & Dewi, R. S. (2021). Penerapan model role playing untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PPKn. Jurnal Pendidikan Edutama, 8(2), 89–96. https://jurnal.stkippgritulungagung.ac.id/index.php/pe/article/view/3382

Syafitri, D., & Prasetya, D. (2020). Meningkatkan pemahaman konsep demokrasi melalui model role playing dalam pembelajaran PPKn. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 11(2), 101–110.

Taufik, M., & Suharno, S. (2023). Implementasi model pembelajaran role playing dalam meningkatkan keaktifan dan hasil belajar PPKn siswa kelas XI. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan, 13(1), 77–84.