MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERNYANYI LAGU DAERAH GORONTALO MENGGUNAKAN VIDEO YOUTUBE DI KELAS V SD NEGERI
DOI:
https://doi.org/10.51878/action.v5i2.5452Keywords:
Kemampuan Bernyanyi, Lagu Daerah Gorontalo, Media Video YouTubeAbstract
This study aims to improve the ability to sing Gorontalo regional songs in grade V students of SDN 7 Telaga Jaya through the use of YouTube video media. This study is a Classroom Action Research (CAR) which is carried out in two cycles, each consisting of two meetings. The subjects of the study were 14 students, and singing ability was measured based on four vocal aspects, namely intonation, articulation, tempo, and expression. The results of the study showed an increase in singing ability at each stage. At the pre-action stage, the average student ability only reached 54.46%. After being given action, the ability increased to 60.71% in cycle I meeting I, 67.41% in cycle I meeting II, 75.45% in cycle II meeting I, and reached 90.18% in cycle II meeting II. This increase proves that YouTube video media is effective in helping students understand and master singing techniques better, especially in the context of regional songs. Thus, this media can be an interesting and meaningful learning alternative in improving students' vocal skills in elementary schools.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan bernyanyi lagu daerah Gorontalo pada siswa kelas V SDN 7 Telaga Jaya melalui penggunaan media video YouTube. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing terdiri atas dua pertemuan. Subjek penelitian adalah 14 siswa, dan kemampuan bernyanyi diukur berdasarkan empat aspek vokal, yaitu intonasi, artikulasi, tempo, dan ekspresi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan bernyanyi pada setiap tahap. Pada tahap pratindakan, rata-rata kemampuan siswa hanya mencapai 54,46%. Setelah diberi tindakan, kemampuan meningkat menjadi 60,71% pada siklus I pertemuan I, 67,41% pada siklus I pertemuan II, 75,45% pada siklus II pertemuan I, dan mencapai 90,18% pada siklus II pertemuan II. Peningkatan ini membuktikan bahwa media video YouTube efektif dalam membantu siswa memahami dan menguasai teknik bernyanyi secara lebih baik, khususnya dalam konteks lagu daerah. Dengan demikian, media ini dapat menjadi alternatif pembelajaran yang menarik dan bermakna dalam meningkatkan keterampilan vokal siswa di sekolah dasar.
Downloads
References
Angraeni, Baharuddin, & Mattalatta. (2018). Pengaruh kemampuan, motivasi dan fasilitas kerja terhadap kinerja pegawai pada Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Bantaeng. Jurnal Mirai Management, 3(1).
Ariza, A. (2024). Penggunaan media YouTube dalam pembelajaran musik. Jurnal Inovasi Pendidikan, 18(2), 245–254.
Ariza, H. (2024). Efektivitas penggunaan media YouTube dalam pembelajaran sistem hybrid. Tapis: Jurnal Penelitian Ilmiah, 8(2).
Arsyad, A. (2014). Media pembelajaran. Rajawali Pers.
Cahyani, L. N., & Supriadi, H. (2022). Peran media pembelajaran berbasis digital dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan, 9(1), 45–56.
Lestari, R., & Dewi, P. (2018). Efektivitas penggunaan video pembelajaran interaktif dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi, 7(2), 123–130.
Lestari, S., & Suryani, A. (2021). Peningkatan percaya diri siswa dalam pembelajaran seni musik melalui penggunaan media video YouTube. Jurnal Pendidikan Seni, 5(2), 89–98.
Nurhayati, A. (2019). Penggunaan media audio visual dalam meningkatkan kemampuan bernyanyi siswa. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 8(2), 201–208.
Putri, R., & Lestari, S. (2020). Analisis kendala pemanfaatan media pembelajaran visual dalam meningkatkan kolaborasi siswa. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 6(1), 12–21.
Rahmawati, S. E., Sutama, A., Fuadi, D., & Minsih. (2022). Proses pembelajaran tematik blended berbasis YouTube era pandemi Covid-19 di Madrasah Ibtidaiyah. JURNAL BASICEDU, 6(4).
Ramadhan, F., & Fitri, N. (2023). Pengaruh desain video pembelajaran terhadap fokus dan retensi belajar siswa. Jurnal Media Pendidikan, 11(1), 78–87.
Satrio. (2015). Meningkatkan kemampuan bernyanyi lagu anak melalui penggunaan media audiovisual di kelas 5 SDN Pulogebang 04 Pagi. Jurnal Ilmiah PGSD, 7(1).
Setiowati, S. P. (2020). Pembentukan karakter anak pada lagu Tokecang, Jawa Barat. Jurnal Ilmu Budaya, 8(1).
Setiawan, B., & Permata, R. (2020). Pemanfaatan YouTube sebagai media pembelajaran budaya lokal untuk meningkatkan minat belajar siswa. Jurnal Pendidikan Seni Rupa, 10(1), 34–45.
Sudrajat, A., & Suryana, A. (2017). Peningkatan penguasaan teknik vokal melalui pemanfaatan media video YouTube pada pembelajaran seni musik. Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 4(1), 67–75.
Susanto, B., & Handayani, N. (2019). Analisis kemampuan awal siswa dalam pembelajaran keterampilan bernyanyi. Jurnal Pendidikan Seni Budaya, 3(1), 21–30.
Wulandari, D., & Utami, S. (2021). Refleksi guru dalam meningkatkan efektivitas strategi pembelajaran di kelas. Jurnal Kajian Pendidikan Dasar, 6(2), 112–120.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Sri Ningsih Suratinoyo, Wiwy Triyanty Pulukadang, Mimy Astuty Pulukadang

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.












