HUBUNGAN PENGGUNAAN GADGET DENGAN PERKEMBANGAN EMOSI ANAK DI MADRASAH IBTIDAIYAH
DOI:
https://doi.org/10.51878/edutech.v5i3.6721Keywords:
Penggunaan Gadget, Perkembangan Emosi, AnakAbstract
ABSTRACT
The increasing use of gadgets among children has become a serious concern for parents and educators. Previous studies have shown that excessive gadget use can affect children’s emotional development, including increasing aggressiveness, reducing social skills, and disrupting daily activities. This study aims to identify the relationship between gadget use and the emotional development of children at Madrasah Ibtidaiyah Sekolah Fathul Iman Palangka Raya. This research employed a correlational design with a cross-sectional approach and involved 49 respondents from grades 5A and 5B. The sampling technique used was probability sampling with the cluster sampling method. Data were collected through questionnaires distributed to the students and analyzed using the Spearman Rank test. The analysis results showed a p-value = 0.000 ? ? 0.05, indicating a significant relationship between gadget use and children’s emotional development. The correlation coefficient values were 0.515 for the Difficulty Scale and 0.609 for the Strength Scale, both of which fall into the moderate relationship category. Thus, this study concludes that gadget use is significantly associated with the emotional development of children at Madrasah Ibtidaiyah Sekolah Fathul Iman Palangka Raya, with a moderate level of relationship strength.
ABSTRAK
Penggunaan gadget yang semakin meluas di kalangan anak-anak telah menjadi perhatian serius bagi orang tua dan pendidik. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa penggunaan gadget yang berlebihan dapat mempengaruhi perkembangan emosi anak, termasuk meningkatkan agresivitas, mengurangi kemampuan sosial dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara penggunaan gadget dengan perkembangan emosi anak di Madrasah Ibtidaiyah Sekolah Fathul Iman Palangka Raya. Penelitian menggunakan desain korelasional dengan pendekatan cross-sectional dan melibatkan 49 responden siswa kelas 5A dan 5B. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah probability sampling dengan metode cluster sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang dibagikan kepada siswa, kemudian dianalisis menggunakan uji Spearman Rank. Hasil analisis menunjukkan nilai p = 0,000 ? ? 0,05, yang berarti terdapat hubungan signifikan antara penggunaan gadget dengan perkembangan emosi anak. Nilai koefisien korelasi pada Skala Kesulitan sebesar 0,515 dan pada Skala Kekuatan sebesar 0,609, keduanya termasuk dalam kategori hubungan sedang. Dengan demikian, penelitian ini menyimpulkan bahwa penggunaan gadget berhubungan secara signifikan dengan perkembangan emosi anak di Madrasah Ibtidaiyah Sekolah Fathul Iman Palangka Raya, dengan tingkat keeratan hubungan pada kategori sedang.
Downloads
References
Asmayawati, Masliati, T., & Hasnida. (2025). The impact of gadget use on the development of early childhood. Universitas Situs Jaya Banten & Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah INSIDA Jakarta.
Comission, E. (2016). Teori Anak Usia Sekolah. 4(1), 1–23.
Estiningtiyas, N. D., Widiyawati, W., Fitrianur, W. L., & Suminar, E. (2024). Hubungan Penggunaan Gadget dengan Perkembangan Sosial dan Emosional Anak Usia 8 – 12 Tahun di UPT SD Negeri 75 Gresik. 9(1), 52–59.
Hidayat, A. H. (2023). Pengaruh Gadget Terhadap Perkembangan Emosional Anak Usia Dini Di Desa Ujunggurap Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua. Jurnal Al-Irsyad: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 4(2), 317–334.
Jariyanto. (2024). Pengaruh Penggunaan Gadget Pada Perkembangan Keterampilan Sosial dan Emosional Peserta Didik SMP Negeri 1 Abung Pekurun. WIDYALAYA: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(3), 358–363.
Muliyah, P., Aminatun, D., Nasution, S. S., Hastomo, T., Wahyuni Sitepu, S. S., & T., T. (2020). Perkembangan emosi. Journal GEEJ, 7(2), 1–14.
Noetel, M., Narula, T., & rekan. (2025). This type of screen time is most likely to cause social and emotional disorders in kids – and it's not social media. Psychological Bulletin (dilaporkan di People.com).
Prasma, E. N., Siringoringo, L., Widiastuti, S. H., & Butarbutar, S. (2021). Tingkat pertumbuhan dan perkembangan anak usia toddler di Paud Santa Maria Monica Bekasi Timur. Jurnal Keperawatan Cikini, 2(2).
Prayitno, S., Rusdianah, E., & Yuliana, F. (2025). Hubungan penggunaan gadget dengan perkembangan sosial-emosional pada anak usia prasekolah (4–6 tahun). Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 6(5). https://doi.org/10.37287/jppp.v6i5.3323
Rahmawati, M., & Latifah, M. (2020). Penggunaan gawai, interaksi ibu-anak, dan perkembangan sosial-emosional anak prasekolah. Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen, (13)1, 75–85. https://doi.org/10.24156/jikk.2020.13.1.75
Ramelan, H., Mastuinda, M., Saragih, K., Martha, D., Muthie, I., Novera, W. R., … Ulni, E. K. (2025). Pengaruh penggunaan gadget terhadap keterlambatan bicara anak Generasi Alpha. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 9(5), 1646–1658. https://doi.org/10.31004/obsesi.v9i5.7026
Sobri, S. N. M., Norizan, N. I. E., & Zainal Abidin, N. Z. (2025). Factors influencing children’s gadget addiction: A parental perspective. International Journal of Law, Government and Communication, 10(39), 189–198. https://doi.org/10.35631/IJLGC.1039012.
Sulistyo Rini, K. P., & Wulandari, H. (2024). Pengaruh gadget terhadap perilaku agresif anak usia dini. Innovative: Journal of Social Science Research, 4(2), 3908–3915.
Sari, P. I. (2024). The relationship of gadget use to social behavior of children. Tunas Siliwangi, 10(2).
Wardany, D. K. (2024). Early intervention strategies to support mental health and social development in children. International Journal of Education and Humanities, 4(3), 256–265. https://doi.org/10.58557/(ijeh).v4i3.238
Widianita, R. D. (2023). Konsep perkembangan anak, penggunaan gadget. AT-TAWASSUTH: Jurnal Ekonomi Islam, 8(1), 1–19.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.













