OTOMATISASI DAN MONITORING AIR CONDITIONER (AC) BERBASIS ARDUINO UNO RUANG SEMINAR GEDUNG TEKNIK PENERBANGAN BARU
DOI:
https://doi.org/10.51878/knowledge.v2i1.1138Keywords:
Air Conditioner (AC), Sensor Passive Infrared (PIR), Sensor suhu DHT22, RelayAbstract
Air conditioner (AC) is currently a fairly important requirement both in industry and households. But without realizing it, Air conditioner (AC) is an electronic equipment that wastes electrical energy, which means that it has an impact on swelling electricity bills. There are so many cases that are detrimental to the operation and use of air conditioners in new aeronautical engineering buildings, for example, the air conditioner is still on when no one is around. This case often occurs in one of the rooms in the new aeronautical engineering building, namely the seminar room. The seminar room is a multi-purpose room that is usually used as a meeting place or important event from the Indonesian Aviation Polytechnic Curug or internally majoring in aviation engineering. This often happens in the AC seminar room because only the seminar room has minimal activities so that no one feels responsible for the room. In planning, theory is needed to provide information on the design of automation and air conditioning monitoring. With the theory that supports it, the design will run optimally. In writing this final project, the theories used include the theory of Arduino, Relay, DHT22, PIR sensors, and others.
ABSTRAK
Air conditioner (AC) saat ini menjadi kebutuhan yang cukup penting baik di dalam industri maupun rumah tangga. Tapi tanpa disadari Air conditioner (AC) merupakan peralatan elektronik yang boros energi listrik yang berarti berdampak pada tagihan listrik yang membengkak. Banyak sekali kasus yang merugikan dalam pengoperasian dan penggunaan AC di gedung teknik penerbangan baru contoh nya AC masih menyala dalam keadaan tidak ada orang. Kasus tersebut sering terjadi pada salah satu ruangan yang ada di gedung teknik penerbangan baru yaitu ruang seminar. Ruang seminar adalah ruang serba guna yang biasa dipergunakan sebagai tempat pertemuan atau acara penting dari Politeknik Penerbangan Indonesia Curug ataupun internal jurusan teknik penerbangan. Hal ini sering terjadi pada AC ruang seminar karena hanya ruang seminar yang minim sekali kegiatan sehingga tidak ada yang merasa bertanggung jawab atas ruang tersebut. Dalam perencanaan, teori sangat dibutuhkan untuk memberi keterangan rancang bangun otomatisasi dan monitoring AC. Dengan adanya teori yang mendukung maka rancang bangun akan berjalan dengan maksimal. Dalam penulisan tugas akhir ini teori teori yang digunakan antara lain teori tentang Arduino, Relay, DHT22, sensor PIR, dan lain lain.
Downloads
References
Angga, R. (2016). Mari Mengenal Jenis-Jenis Kabel Listrik Beserta Kegunaannya. Retrieved from https://skemaku.com/mari-mengenal-jenis-jenis-kabel-listrik-beserta-kegunaannya/
Antony, H., & Sumarta, S. C. (2017). Sistem Otomasi Rumah Berbasis Logika Fuzzy Menggunakan Arduino Uno R3 untuk Mengoptimalkan Penggunaan Listrik. Jurnal Tematika, 5(1), 17-25.
Arifah, A. B., Adhitama, M. S., & Nugroho, A. M. (2017). Pengaruh Bukaan Terhadap Kenyamanan Termal pada Ruang Hunian Rumah Susun Aparna Surabaya. Jurnal Mahasiswa Jurusan Arsitektur, 5(4).
Banzi, M. (2008). Getting Started With Arduino. In (pp. 1-130).
Basaria, M. (2020). 8 Kesalahan Penggunaan AC yang Menyebabkan Tagihan Listrik Tinggi. Retrieved from https://www.homify.co.id/ideabooks/5531889/8-kesalahan-penggunaan-ac-yang-menyebabkan-tagihan-listrik-tinggi
Batamtoday.com. (2017). Inilah Tiga Perangkat Elektronik yang Paling Boros Listrik. Retrieved from http://m.batamtoday.com/Berita88856-Inilah-Tiga-Perangkat-Elektronik-Yang-Paling-Boros-Listrik.Html
Dai, B., Chen, R. C., & Yang, W. B. (2016). Using Arduino to Develop A Bluetooth Electronic Scale for Water Intake. Paper presented at the 2016 International Symposium on Computer, Consumer and Control (IS3C), China.
Djuandi, F. (2011). Pengenalan Arduino. Jakarta: Elexmedia.
Elektronika Dasar. (2021). Infra Red (IR) Detektor (Sensor Infra Merah). Retrieved from https://elektronika-dasar.web.id/Infra-Red-Ir-Detektor-Sensor-Infra-Merah/
Gree Indonesia. (2019). Komponen Ac Yang Wajib Dikenali. Retrieved from https://medium.com/@greeindonesia/komponen-ac-yang-wajib-dikenali-cbe131d86b6e
Gohi D., Dhea A. R., Gilang M., Tyara Z. T., Maykel M. & Agus S. 2019. Sistem Otomatisasi dan Monitoring Perawatan Berkala AC (Air Conditioner) Berbasis Arduino yang Terintegrasi IoT (Internet of Things). Program Studi Teknik Konversi Energi, Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Jakarta. Depok.
Indriani, A., Hendra, E., & Witanto, Y. (2017). Pemanfaatan Sistem Pengering Menggunakan Mikrokontroler Genuino Uno dan Solar Sel untuk Pengolahan Hasil Pertanian Masyakarakat Desa Pasar Pedati dan Desa Harapan. Dharma Raflesia Jurnal Ilmiah Pengembangan dan Penerapan IPTEKS, 15(2), 103-112. doi:10.33369/dr.v15i2.4055
Kho, D. (____). Pengertian Relay dan Fungsinya. Retrieved from https://teknikelektronika.com/pengertian-relay-fungsi-relay/
Kurniawan, D. A. (2018). Pengendalian Air Conditioner dari Jarak Jauh Menggunakan Arduino dan Wifi. Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta.
Kusnanto, S. (2004). Optimasi Pengaruh Kecepatan Udara Pendingin Pada AC Mobil. Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta.
Mirul, K. (2017). Apa itu Mikrokontroller AVR ATMega328P ? dan Bagaimana Konfigurasi Pinnya? Retrieved from http://k-sience.blogspot.com/2017/07/apa-itu-mikrokontroller-avr-atmega328p.html
Putra. (2020). Pengertian AC: Fungsi, Jenis, Cara Kerja dan Komponen Air Conditioner. Retrieved from https://salamadian.com/pengertian-ac-air-conditioner/#:~:text=Air%20conditioner%20(AC)%20adalah%20mesin,banyak%20digunakan%20untuk%20menyejukkan%20ruangan
Susanto, A., Arnas, Y., & Hidayat, Z. (2017). Analisis Kebutuhan Beban Pendingin Dengan Metode Cooling Load Temperature Difference (CLTD) Pada Ruang Lobby Gedung Simulator Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia. Jurnal Ilmiah Aviasi Langit Bitu, 10(3), 31-41.
Toyib, R., Bustami, I., Abdullah, D., & Onsardi. (2019). Penggunaan Sensor Passive Infrared Receiver (PIR) untuk Mendeteksi Gerak Berbasis Short Message Service Gateway. Jurnal Pseudocode, 6(2), 114-124.
Wiryawan, A. S., & Ghozali, T. (2020). NRF 24L01 sebagai Pemancar atau Penerima untuk Wireless Sensor Network. Jurnal TEKNO (Civil Engineeering, Elektrical Engineeering and Industrial Engineeering), 17(1), 26-34. doi:10.33557/jtekno.v17i1.856
Yawara, E., & Purnomo, P. (2002). Koefisien Perpindahan Kalor Kondensasi Petrozon Rossy-12 di Dalam Pipa Vertikal. Paper presented at the Prosiding Simposium Nasional I RAPI UMS Surakarta, Surakarta.