MENINGKATKAN MOTIVASI LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL DENGAN METODE SOSIODRAMA PADA SISWA SMP
DOI:
https://doi.org/10.51878/educational.v2i1.927Keywords:
Sosiodrama, klasikalAbstract
This study aims to increase motivation to follow classical guidance services with the sociodrama method for junior high school students. The research subjects were 30 students of class VIII-I of SMPN 10 Malang. One of the causes of the low motivation of students in following classical guidance is the teacher still uses the conventional method, namely the pure lecture method. The solution to overcome these problems, researchers use the sociodrama method. This research was conducted with a classroom action research design whose implementation procedure follows the basic principles of general action research. The procedure is a cyclical or recycling process, starting from the planning stage, the action implementation stage, the observation/evaluation stage, and the reflection stage. The implementation of this research was carried out in two cycles. The results showed an increase from the first cycle to the second cycle. Based on the research data in the first and second cycles, all indicators have increased success as expected. The results of the first cycle observations, the average reached 62% while the second cycle reached 75%, this means from the first cycle to the second cycle an increase of 13%.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi mengikuti layanan bimbingan klasikal dengan metode sosiodrama pada siswa SMP. Subyek penelitian adalah 30 siswa kelas VIII-I SMPN 10 Malang. Penyebab rendahnya motivasi siswa dalam mengikuti bimbingan klasikal salah satunya adalah guru masih menggunakan metode konvesional yaitu metode ceramah murni. Solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut peneliti menggunakan metode sosiodrama. Penelitian ini dilaksanakan dengan rancangan penelitian tindakan kelas yang prosedur pelaksanaannya mengikuti prinsip dasar penelitian tindakan yang umum. Prosedur tersebut merupakan suatu proses siklus atau daur ulang, yang dimulai dari tahap perencanaan, tahap pelaksanaan tindakan, tahap observasi/evaluasi, dan tahap refleksi. Pelaksanaan penelitian ini dilakukan sebanyak dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan dari siklus pertama ke siklus kedua. Berdasarkan data hasil penelitian pada siklus pertama dan siklus kedua, semua indikator mengalami peningkatan keberhasilan sesuai dengan yang diharapkan. Hasil observasi siklus I, rata-rata mencapai 62% sedangkan siklus II mencapai 75%, ini artinya dari siklus I ke Siklus II meningkat 13%.
Downloads
References
Depdiknas, 2005. Pedoman Pelaksanaan Bimbingan dan Konseling, Jakarta Depdiknas
Djamarah, S. & Zain, A. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Asdi Mahasatya
Djamarah, S. 2010. Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Asdi Mahasatya
Djamarah, S. B. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: C.V.Trineka Cipta.
Gulo, W. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Grasindo
Imam, M. 2019. Peningkatan Interaksi Sosial Teman Sebaya Siswa SMP Melalui Bimbingan Klasikal Dengan Metode Sosiodrama
Kemendikbud. 2016. Pedoman Bimbingan Dan Konseling Pada Pendidikan Dasar Dan Pendidikan Menengah. Jakarta: Depdikbud
Mulyasa. 2003. Bimbingan Klasikal. Surabaya: Depdikbud
Rahman, S. 2006. Konseling dan Psikoterapi. Jakarta: BPK Gunung Mulia
Roestiyah. 2012. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Asdi Mahasatya
Romlah, T. 2013. Teori dan Praktek Bimbingan Kelompok. Malang: Universitas Negeri Malang
Sardiman. 2006. Bimbingan di Sekolah, Jakarta: Bina Aksara
Sayekti. 1997. Berbagai Pendekatan dalam Konseling. Yogyakarta: Menara Mass Offset
Sutoyo, A. dan dkk. 2014. Pengembangan Model Bimbingan Kelompok dengan Teknik Sosiodrama untuk Meningkatkan Penyesuaian Diri Siswa. Bimbingan Konseling
Tohirin. 2007. Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah. Jakarta: Rajawali Press
Willis S. S. 2007. Konseling Individual. Teori dan Praktek. Bandung: Alfabeta
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 EDUCATIONAL : Jurnal Inovasi Pendidikan & Pengajaran
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.