TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan https://jurnalp4i.com/index.php/teaching <p><strong>TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan| Terakreditasi Sinta 4 </strong> diterbitkan 4 kali setahun (Maret, Juni, September, dan Desember) oleh Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I) yang berafiliasi dengan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Hamzanwadi, MKKS SMP Negeri Kab. Lombok Timur dan <em>Education Training Centre </em>UNESA. Jurnal ini berisi artikel hasil pemikiran dan penelitian yang ditulis oleh para guru, dosen, pakar, ilmuwan, praktisi, dan pengkaji dalam semua disiplin ilmu yang berkaitan dengan keguruan dan ilmu pendidikan.<br /><strong>e-ISSN : </strong><strong>2775-7188 </strong><strong>| </strong><strong>p-ISSN :</strong> <strong>2775-717X</strong></p> Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia en-US TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan 2775-717X PENGARUH FASILITAS BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA JURUSAN TATA BUSANA KELAS XI DI SMK NEGERI BALANIPA POLEWALI MANDAR https://jurnalp4i.com/index.php/teaching/article/view/3257 <p>The purpose of this research is to find out (1) an overview of the learning facilities for students majoring in Fashion Design class Xl at SMK Negeri Balanipa Polewali Mandar (2) the learning outcomes of students majoring in Fashion Design class student majoring in Fashion Design class Xl at Balanipa Polewali Mandar State Vocational School. This research is quantitative descriptive, with a population of 44 students and a sample of 44 students. Research data was obtained using observation, questionnaire and documentation methods. The data analysis technique is an inference analysis technique (simple regression) which uses average values, using normality tests and linearity tests, while hypothesis testing uses simple linear regression analysis techniques. The results of the research show (1) the learning facilities for students majoring in Fashion Design class Overall Mandar is very good (88.7). (3) there is a significant influence of learning facilities on the learning outcomes of students majoring in Fashion Design class Xl at Balanipa Polewali Mandar State Vocational School. This is shown by the majority of learning results being in the very good category (88.7%).</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) gambaran fasilitas belajar siswa jurusan Tata Busana kelas Xl di SMK Negeri Balanipa Polewali Mandar (2) hasil belajar siswa jurusan Tata Busana kelas Xl di SMK Negeri Balanipa Polewali Mandar (3) pengaruh fasilitas belajar siswa terhadap hasil belajar siswa jurusan Tata Busana kelas Xl di SMK Negeri Balanipa Polewali Mandar. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan jumlah populasi dan sampel berjumlah 44 siswa. Data penelitian diperoleh dengan metode observasi, angket, dan dokumentasi. Teknik analisis data adalah analisis regersi sederhana yang digunakan nilai rata-rata, menggunakan uji normalitas dan uji linearitas, sedangkan uji hipotesis menggunakan teknik analisis regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan (1) fasilitas belajar siswa jurusan Tata Busana kelas Xl di SMK Negeri Balanipa Polewali Mandar sangat baik (93,9), berada pada kategori sangat baik (2) hasil belajar siswa jurusan Tata Busana kelas Xl di SMK Negeri Balanipa Polewali Mandar secara keseluruhan sangat baik (88,7). (3) terdapat pengaruh yang signifikan dari fasilitas belajar terhadap hasil belajar siswa jurusan Tata Busana kelas Xl di SMK Negeri Balanipa Polewali Mandar. Hal ini ditunjukkan hasil Belajar sebagian besar berada pada katerori sangat baik (88,7%).</p> ANDI HUDIAH ASMAWATI JAMAL ST. AISYAH Copyright (c) 2024 TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-09-10 2024-09-10 4 3 138 148 10.51878/teaching.v4i3.3257 IMPLEMENTASI PROBLEM BASED LEARNING BERBANTU STIK BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN LITERASI BUDAYA KELAS 1 DI SEKOLAH DASAR https://jurnalp4i.com/index.php/teaching/article/view/3245 <p>This research focuses on explaining and revealing how students' cultural literacy level is in the context of learning Pancasila Education by applying a Problem Based Learning model that uses a picture stick. In this study, the data was obtained through observation, conducting interviews, and documentation. Data analysis involves the process of reducing or reducing data, communicating data findings, and drawing conclusions from the data. Implementation of the Problem Based Learning (PBL) model on gotong royong material according to the planned procedure. The eleventh observation resulted that 44% of students were classified as low literacy in the learning process, 53% as moderate. The observation results showed improvement after implementing the Problem Based Learning model. In each aspect, namely, the aspect of appreciating culture well increased 37%, understanding culture increased 31%, Empathy increased 22%, and compassion increased 17%. Therefore, the implementation of the problem based learning model (PBL) proved good results as it can improve student cultural literacy during teaching activities Education Pancasila material gotong royong in class 1 SDN Bugangan 02.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Penelitian ini berfokus pada menjelaskan dan mengungkapkan bagaimana tingkat literasi budaya siswa dalam konteks pembelajaran Pendidikan Pancasila dengan menerapkan model <em>Problem Based Learning</em> yang menggunakan stik bergambar. Di dalam penelitian ini datanya diperoleh melalui pengamatan, melakukan wawancara, dan dokumentasi. Analisis data melibatkan proses mengurangi data atau reduksi data, mengkomunikasikan temuan data, dan menarik kesimpulan dari data tersebut. Pengimplemntasi model <em>Problem Based Learning ( PBL)</em> pada materi gotong royong sesuai dengan prosedur yang direncanakan. Hasil observasi sebelumya didapatkan hasil ada 44% siswa dikategorikan rendah literasi budayanya pada proses pembelajaran, 53% dikategorikan sedang. Hasil pengamatan menunjukkan peningkatan setelah menerapkan model <em>Problem Based Learning</em>.Pada setiap aspeknya yaitu, aspek menghargai kebudayaan dengan baik meningkat 37%, memahami kebudayaan meningkat 31%, Empati meningkat 22%, dan simpati meningkat 17%. Oleh karena itu, implementasi model <em>Problem Based Learning</em> (PBL) membuktikan hasil yang baik karena dapat meningkatkan Literasi budaya siswa selama kegiatan belajar mengajar Pendidikan Pancasila materi gotong royong di kelas 1 SDN Bugangan 02.</p> IBNU SANTOSO FINE REFFIANE RINTANI ANDAYANI ERVINA EKA SUBEKTI Copyright (c) 2024 TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-09-10 2024-09-10 4 3 149 158 10.51878/teaching.v4i3.3245 PENGARUH METODE MUROJA’AH TERHADAP KUALITAS HAFALAN AL-QUR’AN SANTRI TPA BANDAR LAMPUNG https://jurnalp4i.com/index.php/teaching/article/view/3274 <p>The muroja'ah method is to repeat memorization or memorize memorization that has been memorized/has been memorized to the tahfidz teacher. Muroja'ah is intended so that the memorization that has been memorized is maintained properly. Apart from a teacher, memorizing muroja'ah can be done alone or with friends. This research uses a quantitative experimental method with a Quasi Experimental design, in the form of a Nonequivalent Group Post-Test Only Design. The population in this study were TPA students at the Roudhlotul Munawwaroh Education Foundation in Bandar Lampung. The sample was taken using a simple random sampling technique and a total of 46 students were obtained. The data collection technique in this research used an oral test. The data analysis technique in this research is by using descriptive statistical analysis and t-test analysis (Independent Sample t-test) using the help of the IBM Statistical Package for Social Science (SPSS) version 25 program. The results of this research, based on descriptive statistical analysis, showed that the average quality of memorizing the Al-Qur'an in the experimental class was 88.57 and the average quality of memorizing the Al-Qur'an in the control class was 78.88. Based on the results of the average calculation, it shows that the quality of memorizing the Al-Qur'an for students who use the muroja'ah method is higher than students who use the Jibril method. Next, a t-test was carried out using the independent sample t-test using SPSS version 25, the results were Sig. (2-Tailed) is 0.00 with a confidence level of 95%. It can be interpreted that 0.00 &lt; 0.05. So it can be concluded that H0 is rejected and H1 is accepted. This means "there is a significant influence of using the muroja'ah method in improving the quality of TPA students' memorization of the Al-Qur'an at the Roudhlotul Munawwaroh Education Foundation".</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Metode muroja’ah yaitu mengulang hafalan atau mensima’kan hafalan yang pernah dihafalkan/sudah pernah disima’kan kepada guru tahfidz. Muroja’ah dimaksudkan agar hafalan yang pernah dihafal tetap terjaga dengan baik. Selain dengan guru, muroja’ah hafalan dapat dilakukan sendiri atau bersama teman. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif jenis eksperimen dengan design <em>Quasi Eksperimen, </em>bentuk <em>Nonequivalent Group Post-Test Only Design</em>. Populasi dalam penelitian ini adalah santri TPA Bandar Lampung. Sampel yang diambil menggunakan teknik <em>simple random sampling</em> dan diperoleh sebanyak 46 santri. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes lisan . Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu dengan mengguanakan analisis statistik deskriptif dan analisis uji-t (<em>Independent Sampel t-test)</em> dengan menggunakan bantuan program IBM <em>Statistical Package for Social Science</em> (SPSS) versi 25. Hasil penelitian ini berdasarkan analisis statistik deskriptif, diperoleh nilai rata-rata kualitas hafalan Al-Qur’an kelas eksperimen sebesar 88,57 dan rata-rata kualitas hafalan Al-Qur’an kelas kontrol sebesar 78,88. Berdasarkan hasil perhitungan rata-rata menunjukan bahwa kualitas hafalan Al-Qur’an santri yang menggunakan metode muroja’ah lebih tinggi dari santri yang menggunakan metode Jibril. Selanjutnya dilakukan uji-t dengan menggunakan uji <em>Indepndent sample t-test </em>yang menggunakan bantuan SPSS versi 25 diperoleh hasil Sig. (2-<em>Tailed</em>) sebesar 0,00 dengan taraf kepercayaan 95%. Dapat diartikan bahwa 0,00 &lt; 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa H<sub>0</sub> ditolak dan H<sub>1 </sub>diterima. Artinya “ada pengaruh yang signifikan penggunaan metode muroja’ah dalammeningkatkan kualitas hafalan Al-Qur’an santri TPA Bandar Lampung.</p> AGUS SUSANTI Copyright (c) 2024 TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-09-16 2024-09-16 4 3 159 166 10.51878/teaching.v4i3.3274 IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA PADA MATA PELAJARAN FIKIH DI MADRASAH TSANAWIYAH AL-IKHLAS FAJAR BULAN LAMPUNG BARAT https://jurnalp4i.com/index.php/teaching/article/view/3275 <p>This study aims to determine the planning, implementation and evaluation of the independent curriculum in the subject of fiqh at Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhlas Fajar Bulan West Lampung. The method used in this study is descriptive qualitative which is used to collect narrative data from primary and secondary sources. The study shows that the planning of the Independent Curriculum in the subject of fiqh reflects the high commitment of the school in providing adaptive and relevant education. Teachers at this school are proactive in adjusting learning methods to student characteristics and subject matter. The role of the deputy head of curriculum is very important in overseeing the implementation of the curriculum. Despite challenges in teacher understanding and limited facilities, Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhlas Fajar Bulan West Lampung has taken concrete steps such as teacher training and improving facilities. Through the active involvement of teachers and students, as well as the school's strong commitment to integrating the principles of the Independent Curriculum, this school has succeeded in creating a responsive and innovative learning environment. The implementation of the Independent Curriculum in the subject of fiqh is carried out by adjusting learning to student characteristics and subject matter, and emphasizing independent learning and student collaboration. This is done to create education that is relevant and adaptive to the needs of students in an era that is constantly changing. Evaluation of the implementation of the Independent Curriculum in the subject of fiqh at Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhlas Fajar Bulan Lampung Barat uses a holistic approach that includes cognitive aspects, skills, character, and student satisfaction. This evaluation is carried out through diagnostic, formative, and summative assessments to monitor student understanding and development. In addition, the evaluation also includes measuring practical skills and assessing student character in accordance with the principles of the Independent Curriculum.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kurikukulum merdeka pada mata pelajaran fikih di Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhlas Fajar Bulan Lampung Barat. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif yang digunakan untuk mengumpulkan data yang bersifat naratif dari sumber primer dan sekunder. Penelitian menunjukkan bahwa perencanaan Kurikulum Merdeka pada mata pelajaran fikih mencerminkan komitmen yang tinggi dari sekolah dalam menyediakan pendidikan yang adaptif dan relevan. Guru-guru di sekolah ini proaktif dalam menyesuaikan metode pembelajaran dengan karakteristik siswa dan materi pelajaran. Peran wakil kepala kurikulum sangat penting dalam mengawasi implementasi kurikulum. Meskipun terdapat tantangan dalam pemahaman guru dan keterbatasan fasilitas, Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhlas Fajar Bulan Lampung Barat telah mengambil langkah-langkah konkret seperti pelatihan guru dan peningkatan fasilitas. Melalui keterlibatan aktif guru dan siswa, serta komitmen sekolah yang kuat dalam mengintegrasikan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka, sekolah ini berhasil menciptakan lingkungan pembelajaran yang responsif dan inovatif. Pelaksanaan Kurikulum Merdeka pada mata pelajaran fikih dilakukan dengan menyesuaikan pembelajaran terhadap karakteristik siswa dan materi pelajaran, serta menekankan pembelajaran mandiri dan kolaborasi siswa. Hal ini dilakukan untuk menciptakan pendidikan yang relevan dan adaptif terhadap kebutuhan siswa di era yang terus berubah. Evaluasi implementasi Kurikulum Merdeka pada mata pelajaran fikih di Madrasah Tsanawiyah Al-Ikhlas Fajar Bulan Lampung Barat menggunakan pendekatan holistik yang meliputi aspek kognitif, keterampilan, karakter, dan kepuasan siswa. Evaluasi ini dilakukan melalui asesmen diagnostik, formatif, dan sumatif untuk memantau pemahaman dan perkembangan siswa. Selain itu, evaluasi juga mencakup pengukuran keterampilan praktik dan penilaian karakter siswa sesuai dengan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka.</p> SYIFA ALICIA AGUS SUSANTI SITI ZULAIKHAH Copyright (c) 2024 TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-09-16 2024-09-16 4 3 167 174 10.51878/teaching.v4i3.3275 PENGARUH PENGGUNAAN GAME EDUKASI KAHOOT TERHADAP KEMAMPUAN LITERASI MEMBACA SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS 5 SD NEGERI GEMAH https://jurnalp4i.com/index.php/teaching/article/view/3292 <p>Low reading literacy begins with a lack of interest in reading. This study aims to examine and provide an understanding of the effect of using the Kahoot educational game on the literacy skills of 5th-grade students at SD Negeri Gemah. This type of research is quantitative, using a pre-experimental method and a one-group pretest post-test design. The study was conducted at SD Negeri Gemah with a population of all 5th-grade students with a total of 25 students consisting of 15 males and 10 females using saturated sampling techniques. The primary data sources were evaluation questions, interviews, and documentation. Through the results of data analysis which began with data processing, normality prerequisite tests, and then the T-test with the Paired Sample T-Test, it was concluded that there was an effect of using the Kahoot educational game on the reading literacy skills of the Indonesian Language subject for 5th grade at SD Negeri Gemah. The results of the T-test showed that the Sig. (2-tailed) value was 0.000 which was more than 0.05 and there was an increase in each reading literacy indicator so that the average increased by 11.5. In addition, from the simple linear regression test, the calculated F value is 6.745 with a significance level of 0.016 &lt;0.05 and a Constant (a) value of 57.966 and a pretest result of 0.424. So it can be concluded that the use of the Kahoot educational game has a positive influence on students' reading literacy skills in the Indonesian language subject of grade 5 of SD Negeri Gemah.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Rendahnya literasi membaca diawali dengan kurang minatnya dalam membaca. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan memberikan pembahaman tentang pengaruh penggunaan game edukasi Kahoot terhadap kemampuan literasi siswa kelas 5 di SD Negeri Gemah. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode dalam bentuk <em>pre experimental</em> dan desain <em>one group pretest posttest design</em>. Penelitian dilakukan di SD Negeri Gemah dengan populasi seluruh siswa kelas 5 dengan jumlah 25 siswa yang terdiri dari 15 laki-laki dan 10 perempuan dengan menggunakan teknik sampling jenuh. Sumber data yang diperoleh merupakan data primer yang diperoleh dari soal evaluasi, wawancara, dan dokumentasi. Melalui hasil analisis data yang di awali dengan pengolahan data, uji prasyarat normalitas, dan kemudian uji T dengan uji <em>Paired Sample T-Test</em> yang diperoleh kesimpulan bahwa terdapat pengaruh penggunaan game edukasi kahoot terhadap kemampuan literasi membaca mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas 5 di SD Negeri Gemah. Hasil uji T menunjukkan bahwa nilai Sig. (2-tailed) sebesar 0,000 dimana lebih dari 0,05 dan terdapat peningkatan masing-masing indikator literasi membaca sehingga rata-ratanya meningkat sebesar 11,5. Selain itu, dari uji regresi linier sederhana menunjukkan nilai F hitung adalah 6,745 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,016 &lt; 0,05 serta nilai <em>Constant</em> (a) sebesar 57,966 dan hasil pretest sebesar 0,424. Sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan game edukasi Kahoot memberikan pengaruh positif terhadap kemampuan literasi membaca siswa pada mata pelajaran bahasa indonesia kelas 5 SD Negeri Gemah.</p> NURLAELA ANGGRAENI RIZKY ESTI UTAMI NORA WIDYASTUTI Copyright (c) 2024 TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-09-24 2024-09-24 4 3 175 183 10.51878/teaching.v4i3.3292 ANALISA METODE PEMBELAJARAN ROLE PLAYING BERBANTUAN MEDIA VIDEO PADA MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS DI SMP https://jurnalp4i.com/index.php/teaching/article/view/3293 <p>Innovative learning methods in English subjects are very useful in improving and developing educational competencies. The purpose of this study was to test and prove and describe whether there is a difference in student learning interest between classes that use role playing learning methods and conventional learning methods in English subjects. This study uses a comparative quantitative research design using a quasi-experimental method. The population in this study were grade IX students at SMPN 1 Bangkalan, the sample of this study was class IX A (30 students) as the experimental class and B (30 students) as the control class. The results of the study showed that the application of the role playing learning method was better in improving student learning interest and speaking skills.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Metode pembelajaran yang inovatif dalam mata pelajaran bahasa inggris sangatlah bermanfaat dalam meningkatkan dan mengembangkan kompetensi pendidikan.Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan membuktikan serta mendeskripsikan ada tidaknya perbedaan minat belajar siswa antara kelas yang menggunakan metode pembelajaran role playing dengan metode pembelajaran konvensional pada mata pelajaran bahasa Inggris. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian kuantitatif komparatif dengan menggunakan metode eksperimen semu (<em>quasi experimental</em>). Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX di SMPN 1 Bangkalan, sampel penelitian ini adalah kelas IX A (30 siswa) sebagai kelas eksperimen dan B (30 siswa) sebagai kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode pembelajaran <em>role playing</em> lebih baik dalam meningkatkan minat belajar siswa dan kemampuan speaking.</p> WAHYU MUSLIHATI NASHRUN RASYID MUSSAADAH MUSSAADAH SULIS JANU HARTATI NURIL HUDA Copyright (c) 2024 TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-10-12 2024-10-12 4 3 184 192 10.51878/teaching.v4i3.3293 ANALISIS KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN RADEC PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI UPT SDN 5 TAMALAEA KABUPATEN JENEPONTO https://jurnalp4i.com/index.php/teaching/article/view/3310 <p>This research was conducted at UPT SDN 5 Tamalatea, Jeneponto district which aims to analyze the critical thinking skills of fourth grade students of SDN 5 Tamalatea using the RADEC learning model in Economic subjects. which is focused on 3 categories, namely students in the high category, students in the medium category and students in the low category. This type of research is descriptive research using a qualitative approach designed to determine students' critical thinking skills, especially in economic material. Data collection techniques used are observation techniques, tests and interview techniques. The instruments used were 5 essay questions and interview guidelines. Interviews were conducted to further explore students' critical thinking skills in solving economic problems. The research subjects consisted of 3 students, namely 1 student from the high ability category, 1 student from the medium ability category and 1 student from the low ability category. The results showed that (1) Students with high ability category fulfill 5 critical thinking indicators namely focus, basic inference, clarity and situation or are at level 4 critical thinking ability or very critical. (2) Students with moderate ability category fulfill 4 critical thinking indicators namely focus, basic inference and clarity at level 3 critical thinking ability or critical. (3) Students with low ability category fulfill 2 critical thinking indicators, namely focus and basic at level 2 of critical thinking ability or less critical.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Penelitian ini dilaksanakan di UPT SDN 5 Tamalatea kabupaten Jeneponto yang bertujuan untuk menAnalisiskan kemampuan berpikir kritis siswa kelas IV SDN 5 Tamalatea menggunakan model pembelajaran RADEC Pada mata pelajaran Ekonomi. yang difokuskan pada 3 kategori yaitu siswa dengan kategori tinggi, siswa dengan kategori sedang dan siswa dengan kategori rendah. Jenis Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang dirancang untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa khususnya pada materi Ekonomi. Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa teknik observasi, tes dan teknik wawancara. Instrumen yang digunakan berupa Tes Kemampuan berfikir kritis siswa sebanyak 5 soal essay dan Pedoman Wawancara. Wawancara dilakukan untuk lebih menggali kemampuan berpikir kritis siswa dalam memecahkan masalah Ekonomi. Subjek penelitian terdiri dari 3 siswa yaitu 1 siswa dari kategori kemampuan tinggi, 1 siswa dari kategori kemampuan sedang dan 1 siswa dari kategori kemampuan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Siswa dengan kategori kemampuan tinggi memenuhi 5 indikator berpikir kritis yaitu focus, basic inference, clarity dan situation atau berada pada tingkat 4 kemampuan berpikir kritis atau sangat kritis. (2) Siswa dengan kategori kemampuan sedang memenuhi 4 indikator berpikir kritis yaitu focus, basic inference dan clarity berada pada tingkat 3 kemampuan berpikir kritis atau kritis. (3) Siswa dengan kategori kemampuan rendah memenuhi 2 indikator berpikir kritia yaitu focus dan basic berada pada tingkat 2 kemampuan berpikir kritis atau kurang kritis.</p> ARIANTO AS NAWIR RAHMAN RAHMAWATI RAHMAWATI Copyright (c) 2024 TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-10-12 2024-10-12 4 3 193 202 10.51878/teaching.v4i3.3310 PENGARUH KOMPETENSI GURU PAI, PERHATIAN ORANG TUA, DAN PERGAULAN TEMAN SEBAYA TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA DI MA UNGGULAN NUR AL-JADID WARU SIDOARJO https://jurnalp4i.com/index.php/teaching/article/view/3345 <p>This study aims to determine the effect of Islamic Religious Education teacher competence, parental attention and peer association on student character building at MA Unggulan Nur Al-Jadid Waru Sidoarjo. The purpose of this study is to analyze and determine the impact of each of these factors. The research method uses a quantitative approach with a survey method involving 33 X-XI grade students by census. The research instrument was a questionnaire with variables of Islamic Religious Education teacher competence, parental attention, peer association and student character building. Regression analysis was chosen to identify the relative impact of each variable. Validity and reliability tests were conducted to ensure data quality. The results showed that teacher competence, parental attention and peer association have a significant influence on student character formation. Competent teachers create a supportive environment for student character, parental attention provides a moral foundation for developing social norms, peer association shapes student character. These three factors play an important role in the formation of student character. This study is expected to contribute to understanding the factors that influence student character formation and provide guidance for educational practitioners to improve the effectiveness of character education.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi guru Pendidikan Agama Islam, perhatian orang tua dan pergaulan teman sebaya terhadap pembentukan karakter siswa di MA Unggulan Nur Al-Jadid Waru Sidoarjo. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mengetahui dampak dari masing-masing faktor tersebut. Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei yang melibatkan 33 siswa kelas X-XI secara sensus. Instrumen penelitian berupa angket dengan variabel kompetensi guru Pendidikan Agama Islam, perhatian orang tua, pergaulan teman sebaya dan pembentukan karakter siswa. Analisis regresi dipilih untuk mengidentifikasi dampak relatif masing-masing variabel. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan untuk menjamin kualitas data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi guru, perhatian orang tua dan pergaulan teman sebaya mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pembentukan karakter siswa. Guru yang kompeten menciptakan lingkungan yang mendukung karakter siswa, perhatian orang tua memberikan landasan moral untuk mengembangkan norma-norma sosial, pergaulan teman sebaya membentuk karakter siswa. Ketiga faktor tersebut berperan penting dalam pembentukan karakter siswa. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi pembentukan karakter siswa dan memberikan bimbingan bagi para praktisi pendidikan untuk meningkatkan efektivitas pendidikan karakter.</p> BAGUS FIRMANSYAH NELUD DARAJAATUL ALIYAH DIDIT DARMAWAN Copyright (c) 2024 TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-10-17 2024-10-17 4 3 203 214 10.51878/teaching.v4i3.3345 PENGARUH KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION DENGAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS https://jurnalp4i.com/index.php/teaching/article/view/3346 <p>This research is motivated by the condition of students in understanding mathematical concepts in class VIII of SMP Negeri 2 Lirik which is still relatively low, while the ability to understand concepts is a basic ability that students must have. Students still have difficulty in understanding and solving problems in mathematics learning. So that this research is an alternative solution to overcome these problems, namely by implementing a collaboration of the Direct Instruction learning model with the Realistic Mathematics Education (RME) learning approach. This study aims to determine the Effect of Collaboration of the Direct Instruction Learning Model with the Realistic Mathematics Education Learning Approach on the Ability to Understand Mathematical Concepts of Class VIII Students of SMPN 2 Lirik. The type of this research is Quasi-experimental, with the research design being The Randomized Posttest-Only Control Design. The population in this study was class VIII of SMPN 2 Lirik. The sampling technique in this study used the Nonprobability Sampling method, the Saturated Sampling section of class VIII-B as the experimental class and class VIII-A as the control class. The data collection technique in this study was a test of students' mathematical concept understanding abilities. The analysis technique in this study used the t-test as a hypothesis test. Based on the t-test, the results of the t-test obtained tcount&gt; ttable or 3.761&gt; 2.005 and the sig. value = 0.000 &lt;0.05 with (df) n-2, then the decision taken H0 is rejected and H1 is accepted. So it can be concluded that <em>"There is an Influence of Collaboration of Direct Instruction Learning Model with Realistic Mathematics Education (RME) Learning Approach on the Ability to Understand Mathematical Concepts of Class VIII Students of SMPN 2 Lirik</em>".</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keadaan peserta didik dalam memahami pemahaman konsep matematis di kelas VIII SMP Negeri 2 Lirik masih tergolong rendah, sedangkan kemampuan pemahaman konsep merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki peserta didik. Peserta didik masih kesulitan dalam memahami dan menyelesaikan masalah dalam pembelajaran matematika. Sehingga adanya penelitian ini menjadi solusi alternatif untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran <em>Direct Instruction</em> dengan pendekatan pembelajaran <em>Realistic Mathematics Education</em> (RME). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Kolaborasi Model Pembelajaran <em>Direct Instruction</em> dengan Pendekatan Pembelajaran <em>Realistic Mathematics Education</em> Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Peserta Didik Kelas VIII SMPN 2 Lirik. Adapun jenis penelitian ini adalah Quasi eksperimen, dengan desain penelitiannya yaitu<em> The Randomized Posttestp-Only Control Design.</em> Populasi pada penelitian ini adalah kelas VIII SMP Negeri 2 Lirik. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode <em>Nonprobability Sampling</em> bagian <em>Sampling Jenuh</em> kelas VIII-B sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII-A sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu tes kemampuan pemahaman konsep matematika peserta didik. Teknik analisis dalam penelitian ini menggunakan Uji-t sebagai uji hipotesis. Berdasarkan Uji-t diperoleh hasil Uji-t diperoleh t<sub>hitung </sub> t<sub>tabel </sub>atau 3,761 2,005 serta nilai sig. = 0,000 &lt; 0,05 dengan (df) n-2 maka keputusan yang diambil H<sub>0</sub> ditolak dan H<sub>1</sub> diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa “Terdapat Pengaruh Kolaborasi Model Pembelajaran <em>Direct Instruction</em> dengan Pendekatan Pembelajaran <em>Realistic Mathematics Education </em>(RME) terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Peserta Didik Kelas VIII SMPN 2 Lirik”.</p> YUNISA FADHILAH HARTATI PUJI ASTUTI HELMA MUSTIKA SRI YUNITA NINGSIH RAMADHANI FITRI YOLA WIDIA SARI Copyright (c) 2024 TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-10-18 2024-10-18 4 3 215 228 10.51878/teaching.v4i3.3346 MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF SISWA KELAS IV SD https://jurnalp4i.com/index.php/teaching/article/view/3503 <p>Using the Cooperative Script Learning method, this initiative aims to help fourth graders at SDN Aluh-Aluh Besar 1 improve their reading comprehension and fluency. Classroom action research, with its two sessions each cycle, is the research method used. Planning, carrying out, observing, and reflecting are the four phases that make up each cycle. Seventeen fourth graders from the second half of the 2023–2024 school year participated in this research. Intensive reading learning outcomes, student characteristics, and instructor variables were the components evaluated. Observation, testing, and documenting were the methods used to acquire data. The research demonstrated that students' learning outcomes from intense reading may be enhanced when teachers and students use the Cooperative Script learning technique. This is predicated on the findings of the first cycle's 65.6% teacher activity and the second cycle's 85.9% teacher activity. The level of student participation increased from 63.7% in cycle I to 85.5% in cycle II. After a 53% completion rate in cycle I, students were able to shift their attention to reading with 82% completion in cycle II. Discussions and findings suggest that during the 2023–2024 school year, fourth graders at SDN Aluh–Aluh Besar 1 may benefit from the Cooperative Script learning strategy when it comes to intense reading.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Menggunakan metode Cooperative Script Learning, inisiatif ini bertujuan untuk membantu siswa kelas empat di SDN Aluh-Aluh Besar 1 meningkatkan pemahaman dan kelancaran membaca mereka. Penelitian tindakan kelas, dengan dua sesi setiap siklus, adalah metode penelitian yang digunakan. Perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi adalah empat fase yang membentuk setiap siklus. Tujuh belas siswa kelas empat dari paruh kedua tahun ajaran 2023–2024 berpartisipasi dalam penelitian ini. Hasil pembelajaran membaca intensif, karakteristik siswa, dan variabel instruktur adalah komponen yang dievaluasi. Observasi, pengujian, dan dokumentasi adalah metode yang digunakan untuk memperoleh data. Penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa dari membaca intensif dapat ditingkatkan ketika guru dan siswa menggunakan teknik pembelajaran Cooperative Script. Ini didasarkan pada temuan aktivitas guru 65,6% pada siklus pertama dan 85,9% pada siklus kedua. Tingkat partisipasi siswa meningkat dari 63,7% pada siklus I menjadi 85,5% pada siklus II. Setelah tingkat penyelesaian 53% pada siklus I, siswa mampu mengalihkan perhatian mereka ke membaca dengan tingkat penyelesaian 82% pada siklus II. Diskusi dan temuan menunjukkan bahwa selama tahun ajaran 2023–2024, siswa kelas empat di SDN Aluh–Aluh Besar 1 mungkin akan mendapatkan manfaat dari strategi pembelajaran Cooperative Script dalam hal membaca intensif.</p> ASNI DESELIA KHAIRUNNISA Copyright (c) 2024 TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-11-22 2024-11-22 4 3 229 236 10.51878/teaching.v4i3.3503