PENGGUNAAN PARAGRAF DAN PERCAKAPAN PENDEK UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN TATA BAHASA INGGRIS
DOI:
https://doi.org/10.51878/teaching.v3i1.2160Keywords:
penelitian tindakan kelas, pemahaman tata bahasa, paragraf pendekAbstract
English grammar is still a problem for students in class X Language and Culture SMA Kolese De Britto for the 2021-2022 academic year. For the topic modal verb should, 21 out of 27 students (78%) did not meet the KKM score of 75. After the topic was re-taught and a remedial bill was held, 11 students (41%) did not reach the KKM score. The main factor for the low understanding of English grammar is learning grammar that is not contextual. Data collection was carried out using three instruments: 1) a self-observation sheet in the form of a checklist to ensure that all learning steps were carried out properly; 2) pre-test and post-test in each cycle to give an overview of the effect of action on students' understanding; and 3) an evaluative questionnaire for students to find out whether paragraphs and short conversations help students understand English grammar better. The findings show that the use of paragraphs and short conversations in learning grammar can improve understanding of English grammar, but has not been able to overcome the problem of low understanding of grammar. Comparison of the average pre-cycle test score with the final test average score of each post-action cycle showed an increase of 9.9 points (from 56.5 to 66.4) in cycles 1 and 12.4 points (from 56.5 to 68.9 ). 68.9) in cycle 2.
ABSTRAK
Tata bahasa Inggris masih menjadi persoalan siswa kelas X Bahasa dan Budaya SMA Kolese De Britto tahun ajaran 2021-2022. Untuk topik modal verb should, 21 dari 27 siswa (78%) tidak memenuhi nilai KKM 75. Setelah topik tersebut diajarkan ulang dan diadakan tagihan remedial, 11 siswa (41%) tidak mencapai angka KKM. Faktor utama rendahnya pemahaman tata bahasa Inggris adalah pembelajaran tata bahasa yang tidak kontekstual. Pengumpulan data dilakukan dengan tiga instrumen: 1) lembar observasi diri berbentuk daftar periksa untuk memastikan seluruh langkah pembelajaran dilakukan dengan baik; 2) tes awal dan tes akhir dalam setiap siklus untuk memberi gambaran tentang pengaruh tindakan terhadap pemahaman siswa; dan 3) kuesioner evaluatif untuk siswa untuk mengetahui apakah paragraf dan percakapan pendek membantu siswa memahami tata bahasa Inggris dengan lebih baik. Temuan menunjukkan bahwa penggunaan paragraf dan percakapan pendek dalam pembelajaran tata bahasa dapat meningkatkan pemahaman tata bahasa Inggris, tetapi belum dapat mengatasi masalah rendahnya pemahaman tata bahasa. Perbandingan skor rerata tes prasiklus dengan skor rerata tes akhir masing-masing siklus pasca tindakan menunjukkan kenaikan sebesar 9,9 poin (dari 56,5 menjadi 66,4) dalam siklus 1 dan 12, 4 poin (dari 56,5 menjadi 68,9) dalam siklus 2. Perbandingan skor rerata tes awal dengan skor rerata tes akhir masing-masing siklus menunjukkan kenaikan sebesar 12,9 poin (dari 53,5 menjadi 66,4) dalam siklus 1 dan 28,3 poin (dari 40,6 menjadi 68,9) dalam siklus 2.
Downloads
References
Ayu, M. & Sari F.M. (2022). Pelatihan siswa/i untuk meningkatkan kemampuan tata bahasa Inggris dasar melalui website grammar. Journal of Technology and Social for Community Service (JTSCS), Vol. 3, No. 1, March 2022, page-page. 132~137.
Azar, B. (2007). Grammar-based teaching: a practitioner’s perspective. TESL-EJ, Volume 11, Number 2 – September 2007, p. 2.
Azar, B. & Hagen, S. (2006). Basic English Grammar (Third Edition). New York: Pearson Education.
Cahyani, A., Listiana, I.D., Larasati, S.P.D. (2020). Motivasi belajar siswa SMA pada pembelajaran daring di masa pandemi covid-19. Jurnal Pendidikan Islam, Vol 3 No. 01 2020, p. 123 – 140.
Effendi, M.S., Rokhyati, U., Rachman, U.A., Rakhmawati A.D., Pertiwi, D. (2017). A study on grammar teaching at an English Education Department in an EFL context. International Journal on Studies in English Language and Literature (IJSELL) Volume 5, Issue 1, January 2017, PP 42-46.
Ellis, R. (2006). Current issues in the teaching of grammar: an SLA perspective. TESOL QUARTERLY, Vol. 40, No 1, March 2006.
Geddes & Grosset. (2002). Webster’s dictionary and thesaurus. New Lanark: David Dale House
Haryadi, R. & Rosiana, I. (2020). Pengaruh sistem pembelajaran daring terhadap motivasi dan kualitas belajar siswa. Jurnal Jurusan Bimbingan Konseling Undiksha, 11 (2): pp. 136-141
Koay, J. (2017). What is grammar? Auckland: EduMaxi Ltd.
Larsen-Freeman, D. (2014). Teaching grammar. Dalam M. Celce-Murcia, D.M. Brinton, & M.A. Snow, Teaching English as a Foreign or Second Language (4th edition). Boston, MA: National Geographic Learning.
Mamaliga, A. (2020). The role of visuals aids in teaching grammar. In Materialele Conferin?ei Republicane a Cadrelor Didactice (Vol. 3, pp. 353-356).
Mart, C.T. (2013). Teaching grammar in context: why and how? Theory and Practice in Language Studies, Vol. 3, No. 1, pp. 124-129, January 2013.
Megaiab, M.M.A. (2014). The English writing competence of the students of Indonesian senior high school. The 2014 WEI International Academic Conference Proceedings.
Megawati, F. (2016). Kesulitan mahasiswa dalam mencapai pembelajaran bahasa Inggris secara efektif. Jurnal Pedagogi ISSN 2089-3833, Volume. 5, No. 2, Agustus 2016.
Nunan, D. (1998). Teaching grammar in context. ELT Journal, Volume 52, Issue 2, April 1998, Pages 101–109.
Saeedi, Z. & Biri, A. (2016). The application of technology in teaching grammar to EFL learners: The role of animated sitcoms. Teaching English with Technology, 16 (2), 18-39.
Sembiring, A. B., and R. Oktavianti. Persepsi siswa SMA selama pembelajaran daring saat pandemi Covid-19. Koneksi, vol. 5, no. 1, Mar. 2021, pp. 120-6
Thornbury, S. (1999). How to Teach Grammar. Pearson Education Limited, p. 69.
Yaman, H. (2010). Cartoons as a teaching tool: A research on Turkish language grammar teaching. Educational Sciences: Theory and Practice, v10 n2 p1231-1242 Spr 2010.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 TEACHING : Jurnal Inovasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.