MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR KIMIA MELALUI METODA PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING PADA PESERTA DIDIK
DOI:
https://doi.org/10.51878/teacher.v2i1.1110Keywords:
Keaktifan, problem based learning, penelitian tindakan kelasAbstract
This study aims to determine the effect of the application of the problem based learning model in increasing the activeness and learning outcomes of chemistry in class XI IPA 3 students at SMA Negeri 2 Bantul. XI IPA 3. The model used is the Kemmis and Mc Taggart model which consists of planning, implementing, observing and reflecting activities. The data collection technique used knowledge test questions, student activity questionnaires, student response questionnaires to the learning process and learning implementation observation sheets. measured: oral activity, visual activity, lestening activity and writing activity have a mean score of 83.01 % (good) and chemistry learning outcomes with a completeness level of 88.89% at the Minimum Completeness Criteria (KKM) 75.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran problem based learning dalam meningkatkan keaktifan dan hasil belajar kimia pada peserta didik kelas XI IPA 3 SMA Negeri 2 Bantul.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan di SMA Negeri 2 Bantul dengan subyek penelitian peserta didik kelas XI IPA 3. Model yang digunakan adalah model Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri atas kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan soal tes pengetahuan, angket aktivitas peserta didik, angket respon peserta didik terhadap proses pembelajaran dan lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran.Hasil penelitian menunjukkan model pembelajaran problem based learning dalam pembelajaran kimia pada materi Hidrolisis Larutan Garam dapat meningkatkan keaktifan belajar dengan empat aspek yang diukur : oral activity, visual activity, lestening activity dan writing actifity memiliki rerata skor sebesar 83,01 %( baik ) serta hasil belajar kimia dengan tingkat ketuntasan 88,89 % pada Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 75.
Downloads
References
Agus Wasisto Dwi Doso Warso. 2014. Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan. Yogyakarta: Graha Cendikia.
I Pande Putu Alit Antara. 2019. Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kimia Pada Pokok Bahasan Termokimia, Diakses dari https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JEAR/article/view/44292; pada tanggal 21 Maret 2022 pukul 11.30
M. Mutiara, Andi Suharman, Iceng Hidayat. 2016. Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Peserta Didik Pada Pelajaran Kimia Di Kelas XI MIA 3 SMAN 1 Indralaya. Diakses dari https://ejournal.unsri.ac.id/index.php/jurpenkim/article/view/8164 pada tanggal 21 Maret 2022 11.45
Mohammad Asrori. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: CV Wacana Prima.
Ngalim Purwanto. 2004. Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung : Rosdakarya.
Poerwadarminta. 2007. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: PN Balai Pustaka
Pritha Ariyanti, Kus Sri Martini, Widiastuti Agustina Eko Setyowati. 2014 .Penerapan Problem Based Learning (PBL) Dengan Penilaian Portofolio Untuk Meningkatkan Keaktifan Dan Prestasi Belajar Pada Materi Stoikiometri Di SMA N 2 Surakarta Tahun Ajaran 2013/2014, Diakses dari https://jurnal.fkip.uns.ac.id/index.php/kimia/article/view/6007; pada tanggal 21 Maret 2022 pukul 11.00
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 TEACHER : Jurnal Inovasi Karya Ilmiah Guru
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.