MEWUJUDKAN SEKOLAH RELIGIUS MELALUI PROGRAM TAHFIDZ AL-QUR’AN DI SMP NEGERI 1 JOGOROGO KABUPATEN NGAWI
DOI:
https://doi.org/10.51878/strategi.v2i1.1016Keywords:
Sekolah Religius, Tahfidz Al-Qur’an, SMP Negeri 1 JogorogoAbstract
The success of a school as a formal educational institution is not only measured by the learning outcomes of students in the classroom, but also the extent to which the school is able to provide experience for its students. The purpose of this study was to describe the tahfidz Al-Qur'an program at SMP Negeri 1 Jogorogo to create a religious school. Because at this time, what is in great demand by the community is schools that not only excel in the field of general knowledge, but also excel in the development of their religious fields. One of the programs that is thriving in educational institutions is the Al-Qur'an memorization program. The Tahfidz Al-Qur'an program was implemented at SMP Negeri 1 Jogorogo and became one of the supporters to realize a religious school. To realize a religious school, of course, activities that lead to strengthening religious characters are needed, such as the tahfidz program. For parents, sending their children to educational institutions that implement the Tahfidz Al-Qur'an program is a matter of pride. Parents of students want their children to become hafidz of the Qur'an whose position is noble before Allah SWT. Based on the results of the study, it can be seen that at SMP Negeri 1 Jogorogo, the Qur'an tahfidz activities are carried out in two models. First, those who take tahfidz extracurricular activities can take part in a cycle at Pondok Tahfidz in collaboration with the school for two months, then continue coaching at school by the extracurricular coach. Second, all students who are Muslim carry out the habit of reading and memorizing Al-Qur'an Juz 30 for 30 minutes before starting learning accompanied by the teacher in the 1st hour lesson. This research is expected to increase knowledge about the Tahfidz Al-Qur'an program in schools and increase understanding of the importance of memorizing the Qur'an.
ABSTRAK
Keberhasilan suatu sekolah sebagai lembaga pendidikan formal tidak hanya diukur dari hasil pembelajaran anak didik di kelas saja, akan tetapi juga sejauh mana sekolah itu mampu memberikan pengalaman bagi anak didiknya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan program tahfidz Al-Qur’an di SMP Negeri 1 Jogorogo untuk mewujudkan sekolah yang religius. Karena pada masa sekarang ini, yang banyak diminati masyarakat yaitu sekolah yang tidak hanya unggul di bidang pengetahuan umum saja, akan tetapi juga unggul dalam pengembangan bidang keagamaannya. Salah satu program yang sedang tumbuh subur di lembaga-lembaga pendidikan yaitu program menghafal Al-Qur’an. Program Tahfidz Al-Qur’an dilaksanakan di SMP Negeri 1 Jogorogo dan menjadi salah satu pendukung untuk mewujudkan sekolah yang religius. Untuk mewujudkan sekolah religius tentunya diperlukan kegiatan yang mengarah pada penguatan karakter religius, seperti program tahfidz. Bagi orang tua siswa, menyekolahkan anak pada lembaga pendidikan yang melaksanakan program Tahfidz Al-Qur’an adalah sebuah kebanggaan. Orang tua siswa menginginkan kelak anak-anak mereka bisa menjadi hafidz Al-Qur’an yang kedudukannya mulia dihadapan Allah Swt. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bawah di SMP Negeri 1 Jogorogo, kegiatan tahfidz Qur’an dilaksanakan menjadi dua model. Pertama, bagi yang mengikuti ekstrakurikuler tahfidz dapat mengikuti dauroh di Pondok Tahfidz yang bekerjasama dengan sekolah selama dua bulan, kemudian dilanjutkan pembinaan di sekolah oleh Pembina Ekstrakurikuler. Kedua, bagi semua siswa yang beragama Islam melaksanakan pembiasaan membaca dan menghafal Al-Qur’an Juz 30 selama 30 menit sebelum mulai pembelajaran dengan didampingi oleh Guru di pembelajaran jam ke-1. Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan tentang program Tahfidz Al-Qur’an di sekolah serta meningkatkan pemahaman tentang pentingnya menghafal Al-Qur’an.
Downloads
References
A.W. Munawwir. (1997). Kamus Al-Munawwir Arab-Indonesia. Surabaya: Pustaka Progresif.
Departemen Agama Republik Indonesia. (2009). Al-Qur’an dan Terjemahnya. Bandung: PT. Sygma.
Fathurrohman. (2015). Budaya Religius Dalam Peningkatan Mutu Pendidikan,
Tinjauan Teoritik Dan Praktik Konstekstualisasi Pendidikan Agama Di
Sekolah. Yogyakarta: Kalimedia.
Hasan Basri. (2015). Paradigma Baru Sistem Pembelajaran. Bandung: Pustaka Setia.
Jalaluddin. (1997). Psikologi Agama. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
M. Quraish Shihab. (1995). Membumikan Al-Qur’an. Bandung: Mizan.
Nana Sudjana. (2002). Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
T.M. Hasbi Ash-Shiddieqy. (2000). Tafsir Al-Quranul Majid An-Nuur. Semarang: Pustaka Rizki Putra.
Yahya Abdul Fattah Az-Zawawi. (2015). Revolusi Menghafal Al-Qur’an. Surakarta: Insan Kamil.
Zakiah Daradjat. (1995). Pendidikan Islam Dalam Keluarga dan Sekolah. Jakarta: Ruhama
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 GUNAWAN WIBISANA
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.