PEMANFAATAN VIDEO PEMBELAJARAN PADA PELATIHAN JARAK JAUH FUNGSIONAL PENYULUH PAJAK (STUDI KASUS BDK DENPASAR)

Authors

  • NAILUL HISAN Widyaiswara Ahli Madya Badan Pendidkan dan Pelatihan Keuangan

DOI:

https://doi.org/10.51878/manajerial.v1i2.631

Keywords:

video, learning, panticipants

Abstract

To complete the distance training of tax advisor functional, the training assistants have prepared the materials, include learning videos. In order to have same expectation as what the participants need, the videos need to know the participants perception of those. This study uses a descriptive method, measuring the value of independent variables without making comparison among others. Data is collected by questionnaires and documentation. It is processed to be quantitative data and qualitative data. The analysis technique for quantitative data is by presenting data in tabular form or frequency distribution and cross tabulation (crosstab). On the other side, for qualitative data, the author reduces the data by combining similar answers in one sentence. The result of these techniques is the most liked-type videos is the tutorial video and the preferred duration ones is within 3-5 minutes. It is because the video have combination of visual, audio, and sophisticating for the participant. The video can help the learners to understand the material better and make the learning more interesting. On the other hand, the lack of the video is only one-way communication.

ABSTRAK
Untuk melengkapi bahan Pelatihan Jarak Jauh Fungsional Penyuluh Pajak penyelenggara telah menyiapkan bahan pelatihan diantaranya berupa video pembelajaran. Agar video pembelajaran yang disediakan sesuai kebutuhan peserta maka perlu diketahui persepsi peserta atas video pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif yaitu mengetahui nilai variabel yang bersifat mandiri, baik satu variabel atau lebih (independen) tanpa melakukan perbandingan. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Data yang diperoleh berupa data kuantitatif dan data kualitatif. Teknik analisis yang dilakukan untuk data kuantitatif dengan menyajikan data dalam bentuk tabel atau distribusi frekuensi dan tabulasi silang (crosstab). Untuk data kualitatif, penulis melakukan reduksi data dengan menggabungkan jawaban-jawaban yang serupa dalam satu kalimat. Hasil penelitian diketahui bahwa jenis video yang paling diskuai oleh pserta pelatihan adalah jenis video tutorial, sedang durasi video yang disukai peserta adalah video dengan durasi 3-5 menit. Alasan peserta lebih menyukai video pembelajaran dibandingkan dengan media yang lain karena video memenuhi unsur visual, audio, dan sesuai perkembangan zaman Media pembelajaran video dapat memudahkan pemelajar untuk lebih memahami materi. Kelebihan video pembelajaran adalah video pembelajaran lebih mudah diterima dan lebih menarik. Sedangkan kekurangan video pembelajaran adalah komunikasi dalam bentuk video merupakan komunikasi satu arah saja.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afrizal. (2014). Metode Penelitian Kuallitatif. Jakarta. PT. Rajagrafindo Persada

Agustiningsih, Agustiningsih. (2015). Video Sebagai Alternatif Media Pembelajaran Dalam Rangka Mendukung Keberhasilan Penerapan Kurikulum 2013 di Sekolah Dasar. PEDAGOGIA, Volume 4 Nomor 1

Arsyad, A. (2017). Media Pembelajaran. Jakarta. PT Rajagrafindo Persada.

Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan. (2020). Keputusan Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan Nomor 82/PP/2020 tentang Panduan Penyelenggaraan Pelatihan Jarak Jauh (Distance Learning) Di Lingkungan Badan Pendidikan Dan Pelatihan Keuangan

Djamarah Syaiful Bahri dan Sawan Zain. (2014). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta. PT Rineka Cipta

Hamdani. (2010). Startegi Belajar Mengajar. Bandung: CV Pustaka Setia.

Hardani, J. U. (2020). Buku Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Yogyakarta: CV. Pustaka Ilmu

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB). (2020). Peraturan Menteri PANRB Nomor 49 Tahun 2020 tentang Jabatan Fungsional Penyuluh Pajak.

Miarso, Y. (2004). Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta: Pustekkom Diknas.

Munir. (2009). Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. CV. Alfabeta. Bandung

Pamungkas, A. S., Ihsanudin, I., Novaliyosi, N., & Yandari, I. A. V. (2018). Video Pembelajaran Berbasis Sparkol Videoscribe: Inovasi pada Perkuliahan Sejarah Matematika. Prima: Jurnal Pendidikan Matematika.

Republik Indonesia. (2003). Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistim Pendidikan Nasional (SISDIKNAS)

Sugiyono. 2008. Metodologi penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R& D. Bandung: Alfabeta.

Sumiharsono, R. (2017). Media Pembelaaran. Jember: CV. Pustaka Abadi.

Downloads

Published

2021-10-31

How to Cite

HISAN, N. . (2021). PEMANFAATAN VIDEO PEMBELAJARAN PADA PELATIHAN JARAK JAUH FUNGSIONAL PENYULUH PAJAK (STUDI KASUS BDK DENPASAR). MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen Dan Supervisi Pendidikan, 1(2), 152-160. https://doi.org/10.51878/manajerial.v1i2.631

Issue

Section

Articles