UPAYA PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MENERAPKAN MODEL KOOPERATIF TIPE STAD MELALUI WORKSHOP MGMP DI SMKN 8 TEBO

Authors

  • INANG INANG SMK Negeri 8 Tebo

DOI:

https://doi.org/10.51878/manajerial.v3i1.2101

Keywords:

kompetensi guru, model kooperatif tipe STAD, workshop MGMP

Abstract

This study aims to find out the increase in the teacher's ability to apply the STAD type cooperative learning method to class XI learning at assisted schools through the MGMP Workshop. Data collection in this school action research was carried out by means of interviews and observations. Interviews using interview guidelines. While the observation uses an observation guide, namely an academic supervision instrument. After the data was collected, it was then processed and analyzed so that it could be concluded that before the first cycle of school action research, the teacher's academic supervision score in class XI averaged 55 and after the action increased to an average of 67 or an increase of 14%. Thus academic supervision in the first cycle can improve the teacher's ability to apply the STAD type cooperative learning method to learning in class XI by 13%. Furthermore, after the second cycle of action, the grade XI social studies teacher's academic supervision score increased from an average of 68 to an average of 92 or an increase of 24%. Thus academic supervision in the second cycle can improve the teacher's ability to apply the STAD type cooperative learning method to learning in class XI of the Assisted School by 24%.

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan ingin mengetahui peningkatan kemampuan guru dalam menerapkan metode kooperatif learning tipe STAD pada pembelajaran kelas XI Sekolah Binaan melalui Workshop MGMP. Pengumpulan data dalam penelitian tindakan sekolah ini dilakukan dengan cara wawancara dan observasi. Wawancara menggunakan pedoman wawancara. Sedang observasi menggunakan panduan observasi yaitu instrumen supervisi akademik. Setelah data terkumpul, selanjutnya diolah dan dianalisis sehingga dapat disimpulkan bahwa sebelum tindakan siklus pertama penelitian tindakan sekolah, nilai supervisi akademik guru Di kelas XI rata-rata 55 dan setelah tindakan meningkat menjadi rata-rata 67 atau meningkat sebesar 14%. Dengan demikian supervisi akademik pada siklus pertama dapat meningkatkan kemampuan guru dalam menerapkan metode kooperatif learning tipe STAD pada pembelajaran Di kelas XI sebesar 13%. Selanjutnya setelah tindakan siklus kedua nilai supervisi akademik guru IPS kelas XI mengalami peningkatan dari rata-rata 68 menjadi rata-rata 92 atau meningkat sebesar 24%. Dengan demikian supervisi akademik pada siklus kedua dapat meningkatkan kemampuan guru dalam menerapkan metode kooperatif learning tipe STAD pada pembelajaran Di kelas XI Sekolah Binaan sebesar 24%.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bagou, D. Y., & Suking, A. (2020). Analisis kompetensi profesional guru. Jambura Journal of Educational Management, 122-130.

Budiyono, S. (2021). Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Kompetensi Guru Mata Pelajaran UTBK Tahun 2021. Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ, 8(3), 291-299.

Damanik, R. (2019). Hubungan Kompetensi Guru dengan Kinerja Guru. Jurnal Serunai Administrasi Pendidikan, 8(2).

Dudung, A. (2018). Kompetensi profesional guru. JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga Dan Pendidikan), 5(1), 9-19.

Fatmawati, F., Hasbi, H., & Nurdin, K. (2020). Dampak Implementasi Manajemen Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPS Terhadap Profesionalitas Guru SMP Negeri di Palopo. Didaktika: Jurnal Kependidikan, 9(3), 369-383.

Gunawan, G., & Asrifan, A. (2020). Penerapan Kerja Kelompok Kegiatan MGMP Guru Ekonomi dalam Menyusun RPP untuk Meningkatkan Kompetensi Pedagogik. Celebes Education Review, 2(1), 31-36.

Hambali, M., & Luthfi, M. (2017). Manajemen kompetensi guru dalam meningkatkan daya saing. Journal of Management in Education, 2(1), 10-19.

Irani, P. R., Habibah, W. N., Gladys, I., Eldiansyah, I., Soepeno, B., & Puji, R. P. N. (2018). Problematik Kompetensi Guru Mata Pelajaran Sejarah di SMKN 1 Jember. Jurnal Pendidikan Sejarah Indonesia, 1(2), 202-213.

Maure, F. S., Arifin, A., & Datuk, A. (2021). Peran Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) dalam Meningkatkan Profesionalisme Guru Sosiologi di Kota Kupang. Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) STKIP Kusuma Negara, 12(2), 111-118.

Padmi, I. A. N. (2018). Peningkatan Aktivitas Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Materi Perlindungan dan Penegakan Hukum dengan Metode Kooperatif Tipe STAD Pada Siswa Kelas XII IPS 2 di SMAN 3 Mataram. Jurnal Kependidikan: Jurnal Hasil Penelitian dan Kajian Kepustakaan di Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Pembelajaran, 4(2), 151-157.

Royani, I. (2020, May). Peningkatan kompetensi guru menuju era revolusi industri 5.0. In prosiding seminar nasional program pascasarjana universitas PGRI Palembang.

Suantara, I. M. (2019). Implementasi Model Pembelajran Kooperatif Tipe STAD dengan Media Gambar untuk Meningkatkan Prestasi Belajar IPS. Journal of Education Action Research, 3(4), 331-337.

Suyatinah, S. (2020). Upaya Meningkatkan Proses Dan Hasil Belajar Geografi Melalui Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe STAD Pada Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 1 Banguntapan. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 5(1), 115-122.

Downloads

Published

2023-04-09

How to Cite

INANG, I. (2023). UPAYA PENINGKATAN KOMPETENSI GURU DALAM MENERAPKAN MODEL KOOPERATIF TIPE STAD MELALUI WORKSHOP MGMP DI SMKN 8 TEBO. MANAJERIAL : Jurnal Inovasi Manajemen Dan Supervisi Pendidikan, 3(1), 41-48. https://doi.org/10.51878/manajerial.v3i1.2101

Issue

Section

Articles