EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi
https://jurnalp4i.com/index.php/edutech
<p><strong>EDUTECH: Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi</strong> | <strong>Terakreditasi Sinta 5 </strong>diterbitkan 4 kali setahun (Februari, Mei, Agustus, dan November) oleh Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I) yang berafiliasi dengan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Hamzanwadi, MKKS SMP Negeri Kab. Lombok Timur dan <em>Education Training Centre </em>UNESA. Jurnal ini berisi artikel hasil pemikiran dan penelitian yang ditulis oleh para guru, dosen, pakar, ilmuwan, praktisi, dan pengkaji dalam semua disiplin ilmu yang berkaitan dengan pendidikan berbantuan teknologi.<br /><strong>e-ISSN : </strong><strong>2797-0140 </strong><strong>| </strong><strong>p-ISSN :</strong> <strong>2797-0590</strong></p>Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)en-USEDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi2797-0590KUALITAS INFORMASI PADA PENGGUNAAN SISTEM INFORMASI PENDAFTARAN MAHASISWA BARU AMIK IBNU KHALDUN PALOPO
https://jurnalp4i.com/index.php/edutech/article/view/3490
<p>SIPMB AMIK Ibnu Khaldun Palopo is an information technology system that processes and integrates the entire flow of registration service processes and administrative procedures to obtain information accurately and precisely. In AMIK Ibnu Khaldun Palopo, there are still users who give dissatisfied assessments of SIPMB. The purpose of this study was to determine the quality of information on the use of the AMIK Ibnu Khaldun Palopo new student registration information system. The type of research design is observational analytic with a cross sectional approach. The population in this study was 140 prospective new students who used SIPMB. The sample used was 70 SIPMB User Officers. The data collection technique was carried out by managers and staff simple random sampling. The instrument used a questionnaire from previous research on a Likert scale. The processing technique used a series of editing, coding, entering, processing, cleaning and data presentation processes. Data analysis used univariate and bivariate analysis using the Pearson Product Moment test with a data normalization value of p = 0.000 (p <0.05) with the results of residual values ??not normally distributed. The results of the study showed a p value of 0.000 (p <0.05) so that H0 was rejected, which means there is a relationship between the variable of technology quality and SIPMB user satisfaction. The conclusion of this study is that there is a relationship between the variable of technology quality and SIPMB user satisfaction.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>SIPMB AMIK Ibnu Khaldun Palopo adalah suatu sistem teknologi informasi yang memproses dan mengintegrasikan seluruh alur proses pelayanan pendaftaran dan prosedur administrasi untuk memperoleh informasi secara tepat dan akurat. Di AMIK Ibnu Khaldun Palopo masih terdapat pengguna yang memberikan penilaian tidak puas terhadap SIPMB. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas informasi pada penggunaan sistem informasi pendaftaran mahasiswa baru AMIK Ibnu Khaldun Palopo. Jenis rancangan penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan <em>cross sectional. </em>Populasi pada penelitian ini adalah 140 calon mahasiswa baru Pengguna SIPMB. Sampel yang digunakan sebanyak 70 Pengguna SIPMB. Teknik pengambilan data dilakukan pengelola dan staf cara simple random sampling. Instrument menggunakan Kuesioner penelitian terdahulu skala likert. Teknik pengolahan menggunakan serangkaian proses <em>editing, coding, entring, processing, cleaning </em>dan penyajian data. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat menggunakan uji <em>Pearson Product Moment </em>dengan nilai normalisasi data <em>p </em>= 0.000 (<em>p </em><0,05) dengan hasil nilai residual tidak berdistribusi normal. Hasil penelitian menunjukkan nilai <em>p</em>=0,000 (<em>p</em><0,05) sehingga H<sub>0</sub> ditolak yang berarti ada hubungan antara variabel kualitas teknologi dengan kepuasan pengguna SIPMB. Simpulan dari penelitian ini adalah ada hubungan antara variabel kualitas teknologi dengan kepuasan pengguna SIPMB.</p>NURLAELA SAYUTIAHMAD FAUZANFAJAR HAMKA
Copyright (c) 2024 EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-212024-11-214422823610.51878/edutech.v4i4.3490SISTEM REKAPITULASI PEMILU STUDI KASUS KOTA PALOPO
https://jurnalp4i.com/index.php/edutech/article/view/3489
<p>General elections, also known as “elections”, are important events in the democratic life of a country. The 2024 general election in Indonesia is considered a critical step that requires increased efficiency and integrity. To process and recap vote data, an electronic system called Sistem Rekapitulasi Suara (SIREKAP) is used. However, there are challenges and risks in using SIREKAP. The purpose of this study is to evaluate the use of the Vote Recapitulation System (SIREKAP) in addressing various issues related to the 2024 General Election. The main focus of this study is on the effectiveness, security, and transparency of SIREKAP amidst the increasing complexity and demands in elections. This research was conducted in a qualitative manner and used a literature study. Data sources include articles, journals, and books related to the research topic. Content analysis was applied to identify patterns, trends and key findings from the data. The results showed that the use of the Vote Recapitulation System (SIREKAP) accelerated the announcement of election results and improved the accuracy of the election process. However, issues such as data security, opacity, and threats to election integrity must be considered.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Pemilihan umum, juga dikenal sebagai "pemilu", adalah peristiwa penting dalam kehidupan demokrasi suatu negara.Pemilu 2024 di Indonesia dianggap sebagai langkah penting yang memerlukan peningkatan efisiensi dan integritas.Untuk mengolah dan merekap data suara, sistem elektronik yang disebut Sistem Rekapitulasi Suara (SIREKAP) digunakan. Namun, ada tantangan dan risiko dalam penggunaan SIREKAP. Tujuan dari studi ini adalah untuk mengevaluasi penggunaan Sistem Rekapitulasi Suara (SIREKAP) dalam menangani berbagai masalah yang terkait dengan Pemilu 2024. Fokus utama dari penelitian ini adalah pada efektivitas, keamanan, dan transparansi SIREKAP di tengah kompleksitas dan tuntutan yang semakin meningkat dalam pemilu.Penelitian ini dilakukan dengan cara kualitatif dan menggunakan studi literatur. Sumber data meliputi artikel, jurnal, dan buku yang berkaitan dengan topik penelitian. Analisis konten diterapkan untuk mengidentifikasi pola, tren, dan temuan utama dari data tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan Sistem Rekapitulasi Suara (SIREKAP) mempercepat pengumuman hasil pemilu dan meningkatkan akurasi proses pemilu. Namun, masalah seperti keamanan data, ketidakjelasan, dan ancaman terhadap integritas pemilu harus diperhatikan.</p>FAIZA MARYAMPUTRI PUTRIWILDA NUR MUFLIHA
Copyright (c) 2024 EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-212024-11-214423724310.51878/edutech.v4i4.3489SISTEM PELAPORAN KEUANGAN PADA PENGELOLAAN DANA DESA DI KECAMATAN BELOPA
https://jurnalp4i.com/index.php/edutech/article/view/3488
<p>This study aims to determine how the financial reporting system is in managing village funds in Belopa District. The data collection techniques used in this study are observation and interview techniques. The subjects of this study were 30 people who were village officials in Senga Selatan Village, Kurrusumanga Village, Pasamai Village, and Balubu Village, namely the Village Head, Village Secretary, and Village Treasurer or Village Finance Officer. This study uses a qualitative approach method. The results of this study indicate that the financial reporting system plays a role in managing village fund finances by carrying out their respective duties according to their responsibilities through one of the processes, namely reporting. Although in administration it has not fully played a role that should be carried out by the village treasurer or finance officer, it is still taken over by the Village Secretary. This is due to the lack of understanding of technology.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana sistem pelaporan keuangan pada pengelolaan dana desa di Kecamatan Belopa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik observasi dan wawancara. Subjek penelitian ini berjumlah 30 orang yang merupakan perangkat desa di Desa Senga Selatan, Desa Kurrusumanga, Desa Pasamai, dan Desa Balubu yaitu Kepala Desa, Sekretaris Desa, dan Bendahara Desa atau Kaur Keuangan Desa. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini dilakukan menununjukkan bahwa sistem pelaporan keuangan berperan dalam pengelolaan keuangan dana desa dengan menjalankan tugasnya masing-masing sesuai tanggungjawab melalui salah satu proses yaitu pelaporan. Meskipun dalam penatausahaan belum sepenuhnya berperan yang seharusnya dilakukan oleh bendahara desa atau kaur keuangan namun masih diambil alih oleh Sekretaris desa. Hal ini dikarenakan masih kurangnya pemahaman terhadap teknologi.</p>YUNIAR YUNIARELPIYANI MONGGOLWILDA NUR MUFLIHA
Copyright (c) 2024 EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-11-212024-11-214424424910.51878/edutech.v4i4.3488APLIKASI PUSTAKA DIGITAL INTERAKTIF PADA SEKOLAH ZAWIYYAH DARUSSALAMI
https://jurnalp4i.com/index.php/edutech/article/view/3569
<p>In this digital era, the public's need for books is increasingly overshadowed by the vast amount of information available on the internet. This raises particular concerns, as it affects not only adults but also the younger generation. Young people, or children, tend to spend more time playing games or on social media than engaging with and reflecting on reading materials in books. Therefore, in an effort to enhance children's interest in reading, amidst today's technological landscape, the author intends to develop an interactive digital library application that not only contains standard text from books but also integrates engaging images and sound using flipbook technology.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Di era digital ini, kebutuhan masyarakat terhadap buku semakin tergusur dengan banyaknya informasi yang tersebar melalui internet. Hal ini membawa kekhawatiran tersendiri karena bukan hanya terjadi pada orang dewasa, namun juga pada generasi muda. Generasi muda, atau anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu dengan game atau media social daripada menelaah dan mencermati bacaan dalam buku. Oleh karena itu, dalam tujuan meningkatkan minat baca anak terhadap buku, di tengah era teknologi saat ini, penulis bermaksud mengembangkan sebuah aplikasi perpustakaan digital interaktif yang tidak hanya berisi teks baku dari sebuah buku, namun juga menggabungkan dengan teknologi gambar dan suara yang menarik menggunakan <em>flipbook.</em></p>NIDIA ENJELITA SARAGIHFITRIANA HARAHAPROBIATUL ADAWIYAHELIDA TUTI SIREGARHUSIN SARIANGSAH
Copyright (c) 2024 EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-12-042024-12-044425025810.51878/edutech.v4i4.3569HUBUNGAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI TERHADAP PENDIDIKAN ISLAM DI ABAD 20
https://jurnalp4i.com/index.php/edutech/article/view/3769
<p>The development of science and technology is greatly influenced by various dominant factors called science. In the golden age of Islam, science and technology developed in the Islamic kingdoms. However, in the end, Muslims' enthusiasm for science weakened due to several reasons, resulting in backwardness of Muslims in various areas of life. This research aims to analytically describe the implications of the relationship between science and technology on Islamic education in the 20th century. The method used in this research is qualitative with an approach referring to data analysis from various library sources in the form of secondary data obtained from articles, journals, news, books and related documents. The results of the study show that science and technology are not only tools in increasing learning efficiency but also trigger a transformation of teaching methodology in Islamic educational institutions. However, this integration faces challenges in the form of adapting Islamic values ??in the wise use of technology. This study emphasizes the importance of synergy between science and Islamic values ??to create an education system that is relevant to the needs of the times without ignoring Islamic identity.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor dominan yang disebut ilmu pengetahuan. Pada masa keemasan Islam, ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang di kerajaan-kerajaan Islam. Namun pada akhirnya semangat umat Islam terhadap ilmu pengetahuan melemah karena beberapa hal sehingga mengakibatkan keterbelakangan umat Islam dalam berbagai bidang kehidupan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan secara analitis implikasi hubungan ilmu pengetahuan dan teknologi terhadap pendidikan Islam abad ke-20. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan mengacu pada analisis data dari berbagai sumber pustaka berupa data sekunder yang diperoleh dari artikel, jurnal, berita, buku dan dokumen terkait. Hasil kajian menunjukkan bahwa ilmu pengetahuan dan teknologi tidak hanya menjadi alat bantu dalam meningkatkan efisiensi pembelajaran tetapi juga memicu transformasi metodologi pengajaran di lembaga-lembaga pendidikan Islam. Namun, integrasi ini menghadapi tantangan berupa adaptasi nilai-nilai Islami dalam pemanfaatan teknologi secara bijak. Studi ini menekankan pentingnya sinergi antara ilmu pengetahuan dan nilai-nilai Islam untuk menciptakan sistem pendidikan yang relevan dengan kebutuhan zaman tanpa mengesampingkan identitas keislaman.</p>TEDDY PRATAMAAZMI FITRISIASITI FATIMAH
Copyright (c) 2024 EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-12-192024-12-194425926610.51878/edutech.v4i4.3769HUBUNGAN KECANDUAN BERMAIN GAME ONLINE DENGAN DEPRESI PADA SISWA KELAS VIII DI UPTD SMP NEGERI 4 GUNUNGSITOLI
https://jurnalp4i.com/index.php/edutech/article/view/3845
<p>Online game addiction experienced by students, such as: spending hours just playing online games and wanting to continue playing games, feeling unhappy or anxious if not playing online games, prioritizing playing online games over doing schoolwork and homework, and also quickly become angry or annoyed if asked to stop playing when they are busy playing. Depression experienced by students, bipolar depression is a mood disorder that causes dramatic changes in mood, ranging from mania (feelings of optimism) to depression (feelings of sadness and hopelessness). One of the mental health problems that has recently occurred in both children and adults is online game addiction which can affect many aspects of a person's life such as self-care, family relationships, school relationships and work. This research aims to determine the relationship between addiction to playing online games and depression in students. This research uses a quantitative type of research using a correlational approach to find and measure the relationship between two or more variables.Based on the results of research data analysis, there is a relationship between addiction to playing online games and student depression and the contribution of variable things that are not included in the research studied. It can be concluded that addiction to playing online games has a very bad impact on today's teenagers because their time is so excessive and continuous that it is assumed to have a bad impact on their character and learning achievement or in other words students experience depression when playing games excessively.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Kecanduan game online yang dialami siswa, seperti: menghabiskan waktu berjam-jam hanya untuk bermain game online dan ingin terus bermain game, merasakan tidak senang atau gelisah jika tidak bermain game online, lebih memprioritaskan bermain game online daripada melakukan tugas sekolah dan pekerjaan rumah, dan juga cepat marah atau kesal apabila diminta berhenti bermain saat mereka lagi asyik bermain.Depresi yg dialami siswa, depresi bipolar adalah gangguan suasana hati yang menyebabkan perubahan dramatis dalam suasana hati, berkisar dari mania (perasaan penuh optimisme) hingga depresi (perasaan sedih dan putus asa).Salah satu masalah kesehatan mental yang belakangan ini banyak terjadi baik pada anak anak maupun orang dewasa adalah kecanduan game online yang dapat memengaruhi banyak aspek kehidupan seseorang seperti perawatan diri, hubungan keluarga, hubungan sekolah, dan pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui antara kecanduan bermain game online dengan depresi pada siswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan korelasional untuk menemukan dan mengukur hubungan antara dua variabel atau lebih.Berdasarkan hasil analisis data penelitian bahwa terdapat hubungan kecanduan bermain game online dengan depresi siswa dan kontribusi variabel X terhadap variabel Y dengan nilai persentasenya sebesar 89,1%, yang artinya hubungan kecanduan bermain game online dengan depresi siswa, dan selebihnya sebesar 10,9% merupakan hal yang tidak termasuk dalam penelitian yang diteliti. Dapat disimpulkan bahwa kecanduan bermain game online sangat berdampak buruk bagi remaja saat ini dikarenakan waktu mereka sangat belebihan dan terus-menerus sehingga di asumsikan berdampak buruk bagi karakter dan prestasi berlajar mereka atau dengan kata lain siswa mengalami depresi saat bermain game berlebihan.</p>FADILMAN TELAUMBANUAMONDANG MUNTHEHOSIANNA R. DAMANIKJUSTIN FOERE-ERA LASE
Copyright (c) 2024 EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-12-192024-12-194426727610.51878/edutech.v4i4.3845OPTIMALISASI KUALITAS LAYANAN MELALUI SISTEM HELP DESK SIAKAD RIL DI PRODI PAI FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN RADEN INTAN LAMPUNG
https://jurnalp4i.com/index.php/edutech/article/view/3768
<p>The digitalization of academic services is a necessity in the era of the Fourth Industrial Revolution, especially in higher education. This study focuses on optimizing the Raden Intan Lampung Academic Information System (SIAKAD RIL) through the implementation of a Help Desk system in the Islamic Religious Education (PAI) Study Program at the Faculty of Tarbiyah and Teacher Training. Using the APKL, USG, and Fishbone methodological approaches, this study identified the main issue of the lack of effective Help Desk services for PAI students. The implementation of the Help Desk showed increased efficiency in addressing student obstacles. This study concludes that the implementation of this service not only enhances user satisfaction but also supports more responsive and transparent academic management.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Digitalisasi layanan akademik menjadi tuntutan di era revolusi industri 4.0, termasuk di lingkungan pendidikan tinggi. Penelitian ini berfokus pada optimalisasi Sistem Informasi Akademik Raden Intan Lampung (SIAKAD RIL) melalui penerapan sistem Help Desk di Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Fakultas Tarbiyah dan Keguruan. Dengan menggunakan pendekatan metodologi APKL, USG, dan Fishbone, penelitian ini mengidentifikasi isu utama berupa belum tersedianya layanan Help Desk yang efektif bagi mahasiswa PAI. Implementasi Help Desk menunjukkan peningkatan efisiensi dalam penanganan kendala mahasiswa. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan layanan ini tidak hanya meningkatkan kepuasan pengguna tetapi juga mendukung pengelolaan akademik yang lebih responsif dan transparan.</p>RIYAN TERNA KUSWANTO
Copyright (c) 2024 EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-12-192024-12-194427728210.51878/edutech.v4i4.3768ANALYSIS OF STUDENTS’ ENGLISH VOCABULARY MASTERY THROUGH FLASHCARD MEDIA AT THE SEVENTH GRADE OF SMP NEGERI 1 HILIDUHO
https://jurnalp4i.com/index.php/edutech/article/view/3770
<p>Vocabulary plays a crucial role in language acquisition, impacting all language skills including listening, speaking, reading, writing, digital literacy, and self- regulation. Observations conducted at SMP Negeri 1 Hiliduho revealed that some students encounter challenges in mastering the necessary vocabulary and comprehending lessons. The limited variety of learning media resulted in diminished student interest in the learning process. This study aimed to analyzing the use of flashcard media in increasing students' vocabulary mastery and why flashcard media can improve students' vocabulary mastery at the seventh grade of SMP Negeri 1 Hiliduho. The method used in this research was qualitative method. To obtain data, researcher used two data collection techniques, namely observation and interview. After obtaining the data, the researcher analyzed the data using the theory of Miles and Huberman in (Santy. 2021), namely reducing, displaying, and concluding data. The results of the study were showed. In the first meeting, the average score of students' vocabulary mastery was 64, which was categorized as “enough.” In the second meeting, the average student score was 77.6, categorized as “good,” and in the third meeting the average student score reached 90, categorized as “very good”. The results of this study show that there is a clear development in students' vocabulary mastery through flashcard media, because based on the results of student and teacher interviews found by researcher in the field show that the advantages of flashcards media were portability, practicality, memorability, and engagement so that students were interested in learning. Based on these results, it can be concluded that students in the seventh grade at SMP Negeri 1 Hiliduho demonstrate enhanced mastery of English vocabulary through the use of flashcard media. Consequently, it is recommended that teachers incorporate flashcard media in vocabulary instruction to further cultivate students' interest and proficiency in vocabulary learning.</p> <p><strong>ABSTRAK<br /></strong>Kosakata memainkan peran penting dalam penguasaan bahasa, yang berdampak pada semua keterampilan bahasa termasuk mendengarkan, berbicara, membaca, menulis, literasi digital, dan pengaturan diri. Pengamatan yang dilakukan di SMP Negeri 1 Hiliduho menunjukkan bahwa beberapa siswa mengalami kesulitan dalam menguasai kosakata yang diperlukan dan memahami pelajaran. Terbatasnya variasi media pembelajaran mengakibatkan berkurangnya minat siswa dalam proses pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan media flashcard dalam meningkatkan penguasaan kosakata siswa dan mengapa media flashcard dapat meningkatkan penguasaan kosakata siswa di kelas tujuh SMP Negeri 1 Hiliduho. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Untuk memperoleh data, peneliti menggunakan dua teknik pengumpulan data, yaitu observasi dan wawancara. Setelah mendapatkan data, peneliti menganalisis data dengan menggunakan teori Miles dan Huberman dalam (Santy. 2021), yaitu mereduksi, mendisplay, dan menyimpulkan data. Hasil dari penelitian yang dilakukan menunjukkan. Pada pertemuan pertama, nilai rata-rata penguasaan kosakata siswa adalah 64, yang dikategorikan sebagai “cukup.” Pada pertemuan kedua, nilai rata-rata siswa adalah 77,6 yang dikategorikan “baik,” dan pada pertemuan ketiga nilai rata-rata siswa mencapai 90 yang dikategorikan “sangat baik.” Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perkembangan yang jelas dalam penguasaan kosakata siswa melalui media flashcard, karena berdasarkan hasil wawancara siswa dan guru yang ditemukan oleh peneliti di lapangan menunjukkan bahwa kelebihan media flashcard adalah portabilitas, kepraktisan, mudah diingat, dan menarik sehingga siswa tertarik untuk belajar. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa siswa kelas VII di SMP Negeri 1 Hiliduho menunjukkan peningkatan penguasaan kosakata bahasa Inggris melalui penggunaan media flashcard. Oleh karena itu, disarankan agar guru memasukkan media flashcard dalam pengajaran kosakata untuk lebih menumbuhkan minat dan kemahiran siswa dalam pembelajaran kosakata.</p>INDAH RATNA ZEBUARISWAN ZEGAYASMINAR AMAERITA TELAUMBANUAYAREDI WARUWU
Copyright (c) 2024 EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi
https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0
2024-12-192024-12-194428329110.51878/edutech.v4i4.3770