PENGARUH PENDEKATAN QUANTUM LEARNING DAN EKSPOSITORI TERHADAP HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR PADA SISWA KELAS VI SDN BOTOK
DOI:
https://doi.org/10.51878/educator.v3i3.2518Keywords:
Pendekatan Quantum Learning Dan Ekspositori, Hasil Belajar, Gaya BelajarAbstract
The aim of this research is to determine the effect of quantum learning and expository approaches on Indonesian language learning outcomes in terms of learning styles in class VI students at SDN Botok. The type of research used is Quasi Experimental research which consists of a control group and an experimental group that was not chosen randomly. The population in the study were class VI students at SDN 01 Botok and SDN 02 Botok. The data collection technique is in the form of test results carried out in the control class and experimental class. The data analysis technique uses t-test statistics. Based on the results of the research and discussion, the following conclusions can be drawn: Firstly, there is a significant influence of the quantum learning and expository approaches on Indonesian language learning outcomes. The quantum learning approach has a better effect than the expository approach. The average student learning outcomes in the learning group with the quantum learning approach reached 76.91 while for the expository approach it was 70.33. The results of variance analysis obtained a significance value of 0.011 <0.05. Second, there is a significant influence of student learning styles on Indonesian language learning outcomes. Visual and auditory learning styles have a significantly better influence on learning outcomes than kinesthetic learning styles. The average learning outcome for students with a visual learning style reached 77.14 and an audiotorial learning style of 75.86, which was different from the kinesthetic learning style group of 67.86. The results of the variance analysis for the learning style factor obtained a significance value of 0.008 <0.05.
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pendekatan quantum learning dan ekspositori terhadap hasil belajar bahasa indonesia ditinjau dari gaya belajar pada siswa kelas VI SDN Botok. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian Quasi Eksperimental yang terdiri dari kelompok kontrol dan kelompok eksperimen yang tidak dipilih secara Random. Populasi dalam penelitian yaitu siswa kelas VI SDN 01 Botok dan SDN 02 Botok. Teknik pengumpulan data berupa hasil tes yang dilakukan pada kelas kontrol dan kelas eksperimen. Teknik analisis data menggunakan statistik uji-t. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat diambil simpulan sebagai berikut pertama, terdapat pengaruh yang signifikan pendekatan quantum learning dan ekspositori terhadap hasil belajar bahasa Indonesia. Pendekatan quantum learning memberikan pengaruh yang lebih baik daripada pendekatan ekspositori.Rata-rata hasil belajar siswa pada kelompok pembelajaran dengan pendekatan quantum learning mencapai 76,91 sedangkan pada pendekatan ekspositori sebesar 70,33. Hasil analisis varians diperoleh nilai signifikansi 0,011 < 0,05. Kedua, terdapat pengaruh yang signifikan gaya belajar siswa terhadap hasil belajar bahasa Indonesia. Gaya belajar visual dan audiotori secara signifikan memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap hasil belajar daripada gaya belajar kinestetik. Rata-rata hasil belajar pada siswa dengan gaya belajar visual mencapai 77,14 dan gaya belajar audiotorial sebesar 75,86, yang berbeda dengan kelompok gaya belajar kinestetik sebesar 67,86. Hasil analisis varians untuk faktor gaya belajar diperoleh nilai signifikansi 0,008 < 0,05.
Downloads
References
Andayani. (2008). Buku Pedoman Pembelajaran Apresiasi Sastra Berbasis Quantum Learning di Sekolah Dasar. Surakarta: Sebelas Maret University Press.
Arikunto, Suharsimi (2002). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Behrens, L (2009), Pengertian paraprasa dalam A Sequence for Academic Writing. Longman,
Candra, Indrawan Dwi. ( 2015). “Pengaruh Gaya Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV SD Negeri Panjang 3 Surakarta Tahun Ajaran 2014 / 2015”.
Departemen Pendidikan Nasional. (2003a). Kurikulum 2004, Pedoman Khusus Pengembangan Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Sekolah Menengah Atas. Jakarta: Media Pustaka.
Departemen Pendidikan Nasional. (2003b). Undang-undang No. 20 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Media Pustaka.
DePorter, Bobbi dan Hernacki, Mike. (2005). Quantum Learning: Membiasakan Belajar Nyaman dan Menyenangkan. Diterjemahkan oleh Alwiyah Abdurrahman. Bandung: Penerbit KAIFA.
DePorter, Bobbi, Reardor, Mark, dan Nourie, Sarah.(2008). Quantum Teaching: Mempraktikkan Quantum Learning di Ruang-ruang Kelas. Direjemahkan oleh Ary Nilandari. Bandung: Penerbit KAIFA.
Dewi, Tri Ratna ( 2014 ). “Penerapan Metode Quantum Learning Dalam Pembelajaran IPS di SDN Bedali 03 Kecamatan Lawang Kabupaten Malang”
Handayani, Puji. (2014). Peningkatan Motivasi dan Keterampilan Menulis Puisi dengan Pendekatan Quantum Learning pada Siswa Kelas V SD Negeri Ngroto Bulukerto, Wonogiri Tahun Ajaran 2013/2014. TESIS.
Slameto. (2010). Belajar & Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudarwo, Raden. (2009). “Pengaruh Strategi Pembelajaran (Discovery dan Ekspositori) dan Gaya Kognitif (Field Independent dan Field Dependent) terhadap Hasil Belajar IPA. Penelitian Eksperimen di SDN Kalisari 02 Pagi Kecamatan Pasar Rebo Jakarta Timur tahun pelajaran 2009/2010”.
Soemarsono. 2007. Strategi Belajar Mengajar. Surakarta: UNS Press.
Sanjaya Wina. (2007). Strategi Pembelajaran; Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 EDUCATOR : Jurnal Inovasi Tenaga Pendidik dan Kependidikan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.