PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS VI SDI NGEDUMEE
DOI:
https://doi.org/10.51878/educator.v2i3.1645Keywords:
Rangkaian listrik, Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw, Keterampilan merangkai listrik sederhanaAbstract
The purpose of this study was to determine student learning outcomes in science learning about electrical circuits. Learning electric circuits is considered a difficult task. Students tend to be silent and do not have the courage to express their ideas and opinions clearly so that in practice, the acquisition of learning outcomes is still low and has not r1eached minimum completeness. The research was carried out on conventional learning before the implementation of the jigsaw type cooperative learning model.The purpose of this study was to determine the effectiveness of the jigsaw cooperative learning model in learning about electrical circuits after the Jigsaw cooperative learning model was applied in cycle I and cycle II.The research method used is Classroom Action Research which consists of planning, implementation, observation, and reflection. The subjects of this study were 20 grade VI students of SDI Ngedume’e. Data collection techniques used are observation, and tests. Overall the data obtained were analyzed through the following stages: data reduction, data presentation, and conclusions. Based on the results of the research obtained, it can be concluded that the results of pre-action in electrical assembly skills are still lacking. After the action was carried out with the application of the jigsaw type cooperative learning model in improving the learning of electrical circuit skills and could show an increase in the moderate to good category. The final results of this study indicate that the jigsaw type of cooperative learning model is used in electric circuit learning and can improve students' competence in electrical assembly skills.
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA tentang rangkaian listrik.Pembelajaran rangkaian listrik dianggap sebagai suatu yang sulit. Siswa cenderung diam dan tidak punya keberanian untuk mengungkapkan ide serta pendapatnya yang jelas sehingga dalam pelaksanaannya,perolehan hasil belajar yang masih rendah dan belum mencapai ketuntasan minimal. Penelitian dilaksanakan pada pembelajaran secara konvensional sebelum diterapkannya model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dalam pembelajaran tentang rangkaian listrik setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada siklus I dan siklus II.Metode penelitian yang digunakan ialah Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah 20 siswa kelas VI SDI Ngedumee. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dan tes. Keseluruhan data yang diperoleh dianalisis melalui tahap-tahap: reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa hasil pra tindakan dalam keterampilan merangkai listrik tergolong masih kurang. Setelah tindakan dilakukan dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dalam meningkatkan pembelajaran keterampilan rangkaian listrik serta dapat menunjukkan adanya peningkatan sedang hingga berkategori baik. Hasil akhir penelitian ini menunjukan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw digunakan dalam pembelajaran rangkaian listrik serta dapat meningkatkan kompotensi siswa dalam keterampilan merangkai listrik
Downloads
References
Abror, Abdul Rachman. 1993. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: PT Tiara Wacana Yogya
Ahmad Sabri. 2007. Strategi Belajar Mengajar. Ciputat: Quantum teaching.
Anita Lie. 2008. Cooperatif Learning .Jakarta:PT.Grasindo
Akbar Sa’dun. (2010). Instrumen Perangkat Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya Arends, a
Andi Pranstowo. (2015). Panduan kreatif membuat bahan ajar inovatif.Yokyakarta:Diva Pres
Johnson&Johnson. (1994). Cooperative Learning in the Classroom.Virginia, Assosiation for Supervision and Curriculum Development. f
Leo Sutrisno dan Hery Kresnadi. (2007). Pengembangan IPA di sekolah dasar. Jakarta:Departemen Pendidikan Nasional
Lungdren, Linda. (1994). Cooperatif Learning in The Science Classroom GLENCOE: Macmilan/McGraw-Hill
Mohamad Nur. 2005. Pembelajaran Kooperatif. Jawa Timur. Depdiknas.
Nurasma. 2006. Model Pembelajaran Kooperatif. Jakarta: Depdiknas.
Rosdakarya Arends, Richard. 2008. Learning to teach. Jogjakarta: Pustaka Pelajar Brahim, K.T. 2007.
Slavin. (2008). Cooperatif Learning.Bandung : Nusa Media
Suprianti, dkk. (2008). Hasil belajar IPA .Jakarta: GP Pres
Slamento. (2010). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta:PT.Rineka Cipta
Sudikin. (2010). Manajemen Penelitian Tindakan Kelas.Jakarta :Penerbit Insan Cendekia Jakarta
Samatowa, Usman. 2011. Pembelajaran IPA di Sd. Jakarta: PT. Indeks
Wardani, IG.A.K.dkk. 2007. Penelitian Tindakan Kelas .Jakarta: Universitas Terbuka KTSP SD/MI 2011
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 EDUCATOR : Jurnal Inovasi Tenaga Pendidik dan Kependidikan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.