PENERAPAN METODE BLENDED LEARNING UNTUK MENUMBUHKAN MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA

Authors

  • EVA PURWANTI SMP Negeri 3 Singkawang

DOI:

https://doi.org/10.51878/educator.v2i3.1638

Keywords:

Blended Learning, Minat belajar

Abstract

This study aims to: 1). Growing Students' Interest in Learning through the Application of Blended Learning Methods in Indonesian Language Subjects in class IX of SMP Negeri 3 Singkawang. 2). The strategy carried out by the teacher in Fostering Student Interest in Learning through the Application of the Blended Learning Method in Indonesian Language Subjects in Class IX of SMP Negeri 3 Singkawang. The stages (phases) of learning with the Blended Learning Method are: 1). Determine teaching materials, 2) Determine the design of the blended learning used, and 3). Set the online learning format. and 4). Carry out a test of the design made. After the application of the Blended Learning Method to Grow Student Interest in Indonesian Language Subjects in class IX SMP Negeri 3 Singkawang was used in the classroom learning process, it was found that there was a change in the increase in student learning outcomes in the cognitive domain. When the evaluation was carried out, the results were much improved when compared to the learning outcomes in the speech text material in the previous Indonesian language subject with the lecture method alone. Of the 28 students, almost all 26 students or equivalent to 92.85% achieved the minimum learning mastery set for learning Indonesian while 2 students or equivalent to 7.14% obtained learning outcomes below the KKM, which is 70.

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk: 1). Menumbuhkan Minat Belajar Siswa melalui Penerapan Metode Blended Learning Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di kelas IX SMP Negeri 3 Singkawang. 2). Strategi yang dilakukan oleh guru dalam Menumbuhkan Minat Belajar Siswa melalui Penerapan Metode Blended Learning Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di Kelas IX SMP Negeri 3 Singkawang. Adapun Tahapan-tahapan (Fase) pembelajaran dengan Metode Blended Learning yaitu: 1). Menetapkan materi ajar, 2) Menetapkan rancangan dari blended learning yang digunakan, dan 3). Menetapkan format pembelajaran online. Dan 4). Melakukan uji dari rancangan yang dibuat. Setelah Penerapan Metode Blended Learning untuk Menumbuhkan Minat Belajar siswa pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di kelas IX SMP Negeri 3 Singkawang digunakan dalam proses pembelajaran di kelas, diketahui terjadi perubahan dalam peningkatan pemerolehan hasil belajar siswa pada ranah kognitif. Ketika dilakukan evaluasi diperoleh hasil yang jauh meningkat jika dibandingkan dengan hasil belajar pada materi Teks pidato pada mata pelajaran Bahasa Indonesia sebelumnya dengan metode ceramah saja. Dari 28 siswa hampir seluruh siswa 26 orang atau setara dengan 92,85% mencapai ketuntasan belajar minimum yang ditetapkan pada pembelajaran Bahasa Indonesia sedangkan 2 orang atau setara dengan 7,14% memperoleh hasil belajar di bawah KKM yaitu 70.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abroto, A., Maemonah, M., & Ayu, N. P. (2021). Pengaruh Metode Blended Learning Dalam Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(5), 1993-2000.

Afifah, D. (2012). Pendekatan Problem Posing dengan Latar Pembelajaran Kooperatif. Gamatika, 2 (2), 157-165.

Agustiawan, F. (2018). Pendekatan Penelitian Kuantitatif: Quantitative Research Approach. Yogyakarta: Deepublish.

Ahmad, V. I. (2021). Blended Learning Sebagai Solusi Dalam Pembelajaran di Era Pandemi. Jawa Timur: Nawa Litera Publishing.

Ajat, R. (2018). Pendekatan Penelitian Kuantitatif: Quantitative Research Approach. Yogyakarta: Deepublish.

Arifin, M., & Abduh, M. (2021). Peningkatan Motivasi Belajar Model Pembelajaran Blended Learning. Jurnal Basicedu, 5(4), 2339-2347.

Aunurrahman. (2016). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Baharudin, H., & Wahyuni, E. (2015). Teori Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Ar-Ruzz Media.

Bibi, S., & Jati, H. (2015). Efektivitas model Blended Learning Terhadap Motivasi dan Tingkat Pemahaman Mahasiswa Mata Kuliah Algoritma dan Pemrograman. Pendidikan Vokasi, 5(1),74.

Depdikbud. (1994). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Depdiknas. (2003). Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003, tentang sistem pendidikan Nasional.

Dwiyoga, W. D. (2016). Pembelajaran Berbasis Blended Learning. Depok: Raja Grafindo.

Ekayati, R. (2018). Implementasi metode blended learning berbasis aplikasi edmodo. EduTech: Jurnal Ilmu Pendidikan dan Ilmu Sosial, 4(2).

Eva Farida, Sinung Nugroho. (2022). Pembelajaran Pra New Normal (Model Blended Learning Pola Komplementer Materi Senam Ritmik. Bandung: Widina Bhakti Persada.

Fitri, E., Ifdil, I., & Neviyarni, S. (2016). Efektivitas layanan informasi dengan menggunakan metode blended learning untuk meningkatkan motivasi belajar. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Konseling, 2(2), 84-92.

Gasong, D. (2018). Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Deepublish.

Ikmal, H., Muntahana, L., Fatmala, E., & Ahmad, V. I. (2021). Blended Learning Sebagai Solusi Dalam Pembelajaran Era Pandemi. Jawa Timur: Nawa Litera Publishing.

Jati, H. (2015). Efektifitas Model Blended Learning Terhadap Motivasi dan Tingkat Pemahaman Mahasiswa Mata Kuliah Algoritma dan Pemograman. Pendidikan Vokasi, 5.

Setyo, A. A. (2020). Strategi Pembelajaran Problem Based Learning. Makasar: Yayasan Barcode.

Suardi. (2018). Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Deepublish.

Susilo, A. (2016). Pengembangan Modul Berbasis Pembelajaran Saintifik Untuk Peningkatan Kemampuan Mencipta Siswa dalam Proses Pembelajaran Siswa Kelas XII SMA N 1 Slogohimo 2014. Pendidikan Ilmu Sosial Vol, 26 No, 1.

Wijoyo, H. d. (2020). Blended Learning Suatu Panduan. Sumatera Barat: CV. Insan Cendikia Mandiri .

Downloads

Published

2022-11-08

How to Cite

PURWANTI, E. (2022). PENERAPAN METODE BLENDED LEARNING UNTUK MENUMBUHKAN MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA . EDUCATOR : Jurnal Inovasi Tenaga Pendidik Dan Kependidikan, 2(3), 287-296. https://doi.org/10.51878/educator.v2i3.1638

Issue

Section

Articles