ASPEK SOSIAL EKONOMI AGRIBISNIS PADI DI DESA KERBOKAN, SAWAN KABUPATEN BULELENG BALI

Authors

  • I MADE GEDE ARIESTOVA KURNIAWAN Universitas Teknologi Indonesia Denpasar

DOI:

https://doi.org/10.51878/cendekia.v1i4.599

Keywords:

Aspek sosial, Aspek Ekonomi, Pendapatan

Abstract

Petani agrobisnis khususnya padi  yang dalam kesenyataannya ditinjau dari aspek sosial dan ekonomi masih rendah dari pendapatan yang diperolehdari kegiatan yang dilakukan guna pemenuhan kebutuhan hidupnya. Hal ini sangat dipengaruhi oleh  intern factor dan extern factor. Dalam upayanya para petani agribisnis khususnya padi menghadapi berbagai kendala dan selalu berusaha untuk mengatasi kendala tersebut. Maka dipandang perlu sekiranya mengkaji masalah utama yang menjadi urgensi masalah dari pendapatan para petani tersebut yakni melihat dari aspek sosial dan ekonomi yang menjadi harapan besar para petani agribisnis khususnya padi untuk selalu berupaya untuk meningkatkannya dikarenakan akan kebutuhan hidup dan tanggungan yang menjadi kewajibannya semakin meningkat. Secara umum antara harapan dan senyatanya sangatlah bertolak belakang, begitu pula dengan teori yang dimiliki para petani dan dari usaha secara langsung di lahan pertanian yang dimilikinya terdapat kesenjangan, terlebih dengan luas lahan yang digarap ataupun dikelola berhubungan erat dan sangat significant dengan pendapatan yang diperoleh dikemudian hari. Begitu pula halnya dari penjualan hasil pertanian tidak sesuai harapan, inilah yang harus disinkronkan oleh para petani yang ternyata tidak mudah seperti membalik telapak tangan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arikunto, Suharsini (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (2007). Petunjuk Teknis Lapangan Daerah Pengembangan dan Anjuran Budidaya Padi Hibrida. Tersedia pada http://www.litbang.pertanian.go.id/download/one/30/.

Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (2015). Varietas, Galur, Inhibrida dan Hibrida Padi. Tersedia pada http://bbpadi.litbang.pertanian.go.id/index.php/berita/info-teknologi/content/188-pengertian-umum-varietas-galur-inbrida-dan-hibrida.

Boediono (1992). Pengantar Ekonomi Makro. Yogyakarta: BPFE-UGM.

Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Buleleng (2015). Subak Kabupaten Buleleng Tersedia pada http://distanak.bulelengkab.go.id/index.php/baca-bankdata/1304/Subak-Buleleng-2015.

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Buleleng (2015). Upah Minimum Regional Kabupaten Buleleng. Tersedia pada http://nakertrans.bulelengkab.go.id/index.php/baca-pengumuman/278/Upah-Minimum-Tahun-2015.

Kementerian Pertanian. 2010. Luas Panen, Produksi, dan Produktivitas Komoditi Tanaman Pangan di Kabupaten Buleleng Provinsi Bali. Tersedia pada https://aplikasi.pertanian.go.id/bdsp/hasil_kom.asp. Diakses pada tanggal 5 April 2016.

Maftukhah. (2007). Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Geografi Siswa Kelas VIII SMP N 1Randudongkal Kabupaten Pemalang Tahun Ajaran 2006/2007. Skripsi Jurusan Pendidikan Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang.

Mulyadi (2007). Akuntansi Biaya. Edisi Kelima. Yogyakarta: BPFE.

Soekanto, Soerjono (2000). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Soekartawi (2001). Manajemen Usahatani. Jakarta: Universitas Indonesia Press

Sugiono (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Supriyono (1999). Akuntansi Biaya Pengumpulan Biaya dan Penentuan Harga Pokok. Buku 1. Edisi 2. Yogyakarta: BPFE.

Winardi (1998). Pengantar Ilmu Ekonomi. Cetakan Ketujuh. Bandung: Tarsito.

Downloads

Published

2021-10-19

How to Cite

KURNIAWAN, I. M. G. A. . (2021). ASPEK SOSIAL EKONOMI AGRIBISNIS PADI DI DESA KERBOKAN, SAWAN KABUPATEN BULELENG BALI. CENDEKIA: Jurnal Ilmu Pengetahuan , 1(4), 304-307. https://doi.org/10.51878/cendekia.v1i4.599

Issue

Section

Articles